Pilkada 2024

Kans Persaingan Dua Eks Banjarmasin 1 di Pilgub Kalsel 2024 & Mencuatnya Nama Istri Paman Birin

Namanya mencuat, menarik Ibnu Sina, Muhidin dan Raudatul Jannah melihat persaingan ketiganya andai maju di Pilkada Kalsel 2024 sebagai calon gubernur

Penulis: Muhammad Syaiful Riki | Editor: Rahmadhani
KOLASE BPOST DARI FOTO BIRO ADPIM SETDAPROV KALSEL
Ibnu Sina, Muhidin, Sahbirin Noor dan Raudatul Jannah. 

Acil Odah, sapaan akrab Raudatul Jannah saat ini merupakan aparatur sipil negara. Ia kini menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel.

Munculnya nama Raudatul Jannah di peta calon gubernur Kalsel dilontarkan oleh penceramah Gus Miftah beberapa waktu lalu.

Menurut Gus Miftah, alasannya karena perempuan yang akrab disapa Acil Odah itu memiliki materi yang cukup.

“Kalau saya mengatakan istri Paman Birin layak menjadi gubernur, karena sudah kaya. Paman Birin juga kaya,” katanya, dalam acara Hikmah Ramadhan di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Sabtu (16/3/2024) malam.

Mulanya, Gus Miftah mengungkapkan bahwa pemimpin yang baik harus memiliki harta banyak atau kaya. Teori itu diterapkan Gus Miftah dalam kehidupan.

“Problem besar bangsa ini adalah korupsi. Salah satu alasan saya menolak menjadi Menteri Agama karena saya merasa belum kaya. Saya khawatir mata saya jadi hijau lihat duit,” tuturnya.

Tak hanya itu. Gus Miftah juga sempat menyinggung soal rencana keterlibatan dirinya menjadi juru kampanye Raudatul Jannah bila maju di Pilgub Kalsel.

Gus Miftah menyatakan siap membantu berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar untuk mengusung Raudatul Jannah sebagai Bakal Calon Gubernur Kalsel.

“Paman hatinya senang malam ini. Apalagi tadi saya di-baiat di dalam, jadi juru kampanye ibu maju sebagai gubernur lagi. Nanti ketua umum urusan saya paman,” ujarnya berkelakar, sembari menyalami Ketua DPRD Kalsel Supian HK.

Paman Birin, sebagai pimpinan Golkar Kalsel memang tengah di atas angin.

Partainya meraih kursi terbanyak untuk DPRD Kalsel pada Pileg 2024 dengan 13 kursi atau 23 persen, sehingga bisa mengajukan nama calon gubernur pada Pilkada Kalsel 2024 tanpa perlu koalisi.

Selain nama-nama tadi, sejumlah sosok juga sudah mulai muncul ke permukaan.

PKS sebelumnya sudah berkeinginan menyodorkan nama Ja’far sebagai kandidat Gubernur Kalsel. Ja’far merupakan Ketua DPW PKS Kalsel.

Sedangkan, Nasdem Kalsel sempat melempar wacana memajukan M Rifqinizamy Karsayuda sebagai calon gubernur. Di satu sisi, kader Nasdem lain yakni Tajerian Noor juga menyatakan siap berkontestasi di arena Pilgub Kalsel 2024.

Sebagai informasi, pengumuman pendaftaran pasangan calon pada 24-26 Agustus 2024. Kemudian, pendaftaran pasangan calon berlangsung 27-29 Agustus 2024.

Penelitian persyaratan calon tanggal 27 Agustus-21 September 2024.

Penetapan pasangan calon pada 22 September 2024 Lalu, pelaksanaan kampanye dari 25 September sampai 23 November 2024. Pelaksanaan pemungutan suara pada 27 November 2024.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved