Berbelanja Bisa Jadi Jebakan Setan di 10 Malam Akhir Ramadhan, Ini Kata Ustadz Abdurrahman Dani

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pada 10 malam terakhir ramadhan, Ustadz Abdurrahman Dani menerangkan sejumlah tipu daya setan yang membuat lalai dalam beribadah bagi umat Islam.

Jebakan setan ini bahkan tanpa disadari kerap dilakukan saat bulan ramadhan hampir berakhir.

Sebagaimana yang dijelaskan Ustadz Abdurrahman Dani dalam unggahan video di akun instagram @abdurrahmandaniofficial, Selasa (2/4/2024).

Disampaikan Ustadz Abdurrahman Dani, tipuan setan ini beragam macamnya mulai dari kesibukan hingga ajakan belanja istri.

"Maka sangat disayangkan kalau malam 10 hari terakhir kita sakit-sakitan, 10 hari terakhir terlalu sibuk dengan dunia di siang hari malamnya gak bisa menghidupkan untuk mencari lailatul qadar, ketika 10 hari terakhir tubuh kita lemes, ketika 10 hari terakhir kita disibukan dengan ajakan kaum istri belanja," papar Ustadz Abdurrahman Dani.

Baca juga: Kapal Pengangkut BBM di Jakut Terbakar Kerugian Capai Rp 500 Juta, Korban Alami Luka Bakar Serius

Baca juga: Ustadz Abdurrahman Dani Imbau Tak Makan Berlebihan saat Tubuh Rutin Berpuasa: Berdampak ke Hati

Jebakan yang diberikan setan ini pun membuat manusia lalai mulai dari meninggalkan ibadah hingga melewatkan iktikaf.

Amalan 10 Malam Terakhir Ramadhan

Bulan suci 1445 H tak terasa sudah memasuki 10 hari terakhir.

Menghadapi 10 hari terakhir di bulan Ramadhan merupakan hari-hari paling tepat untuk menyambut kedatangan malam lailatul qadar.

Dimulai dari malam 21 bulan Ramadhan, menjadi awal memasuki 10 hari terakhir bulan puasa Ramadhan.

Malam lailatul qadar datang di malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan.

Sebagian umat Islam di Indonesia memperingati malam 21 Ramadhan sebagai malam Lailatul Qadar dengan menggelar berbagai kegiatan ibadah.

Setiap malam hari ke 21 diperingati malam sebagai malam Lailatul Qadar.

Meskipun memang malam Lailatul Qadar tidak bisa ditebak kapan datangnya.

Namun menurut ulama datang di malam-malam ganjir di 10 hari terakhir.

Untuk itu, jangan sampai meninggalkan malam-malam ganjil tersebut.

Meskipun tidak bisa mengetahui pasti kapan datangnya malam Lailatul Qadar umat Islam dianjurkan untuk menyambutnya dengan amalan-amalan terbaik untuk setiap malamnya.

Berikut ini amalan-amalan 10 malam terakhir Ramadhan sambut Lailatul Qadar

Ada amalan sunah yang dituntunkan Rasulullah SAW pada 10 hari terakhir pada bulan Ramadhan.

Diantaranya adalah memperbanyak I'tikaf, zikir, dan istighfar.

Malam Lailatur Qodar merupakan malam kemuliaan seribu bulan sebagaimana firman Allah SWT.

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ. وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ. لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ. تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ. سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar". (QS. Al Qadr: 1-5).

Doa-doa Malam Lailatul Qadar

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa`fuanna

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Zat Maha Pengampun lagi Maha Pemurah, senang pada ampunan, maka ampunilah kami, wahai Zat yang Maha Pemurah."

اللَّهُمَّ بَارِكْ لنَا فِيْ شَهْرِ رَمَضَانَ وَ بَلِّغْنَا لَيْلَةَ الْقَدْرِ وَعِبَدَةً فِيْهَا

Allahumma Bariklana fi Syahri Romadhana wa Ballighna Lailatal Qadr wa 'Ibadatan Fiha.

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)