Legenda Barito Putera Asal Brasil Bawa Tim Bocah Laskar Antasari Rebut Piala Danrem

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Turnamen mini soccer Danrem Cup 2024 kelompok U11 dan U13 resmi berakhir.

Event ditutup oleh Danrem 101/Antasari bersama jajaran di Lapangan Upik Minisoccer, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (26/5/2024).

Untuk kelompok U13, juara direbut tim Sekolah Olahraga Barito Putera (SOBP), runner up tim SSB Junior 2000 serta peringkat ketiga tim SSB Alam Hijau dan Reborn FC Tala.

Sementara untuk U11, tim Paser Taruna jadi kampiun, runner up Junior 2000 Banjarmasin serta peringkat ketiga diraih HKSN Kalselpos dan Haus Soccer.

Danrem 101/Antasari, Brigjend Ari Aryanto mengatakan, ajang ini merupakan langkah awal untuk menghidupkan kembali olahraga sepak bola usai dini di Banua, sebutan Kalimantan Selatan.

“Sepak bola pemersatu bangsa bahkan pemersatu dunia. Harapannya dengan kegiatan ini bisa mengguggah kemajuan sepak bola di Indonesia khususnya di Kalsel,” ucap danrem.

Selain itu, imbuh dia, kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan kemanunggalan TNI untuk rakyat.

Sebab, selain menyiapkan generasi muda menjadi calon pemimpin bangsa, TNI juga harus bisa melahirkan calon-calon atlet yang hebat untuk Indonesia.

“Kami berharap ini bisa menjadi event tahunan. PSSI seharusnya juga bisa mengadakan event-event lain yang membuat sepak bola kita ini lebih berkembang,” saran danrem.

Jadi, sambungnya, tak hanya sekolah sepak bola yang banyak, namun juga dibarengi event yang banyak pula.

Sementara itu, pelatih tim SOBP, Ronivon de Carvalho mengaku bangga anak didiknya meraih juara pada turnamen ini.

“Ini suatu hal yang luar biasa dan semoga bisa menjadi motivasi bagi tim untuk menjadi lebih baik lagi,” tutur pria asal Brasil yang pernah membela PS Barito Putera.

Tim SOBP, beber dia, mempersiapkan diri dengan berlatih secara rutin dan mengikuti turnamen.

Menurut Ronivon yang beristrikan perempuan Banjarmasin, Turnamen Danrem Cup ini sangat bagus untuk meningkatkan semangat para pemain sepak bola, khususnya anak di usia dini.

“Kami berharap nantinya bisa lebih bagus lagi, turnamennya juga diperbanyak,” cetus dia. (banjarmasinpost/rifki soelaiman)