Thibbun Nabawi

Otot Wajah Melemah Dapat Diatasi ala Thibbun Nabawi, Ustadz Abdurrahman Dani Anjurkan Konsumsi Ini

Memiliki banyak kegunaan, Ustadz Abdurrahman Dani memaparkan khasiat habbatussauda untuk pengobatan penyakit bells palsy.

|
Editor: Mariana
Instagram
Khasiat Habbatussauda untuk Mengobati Bells Palsy Dipaparkan Ustadz Abdurrahman Dani, Begini Caranya 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Memiliki banyak kegunaan, Ustadz Abdurrahman Dani memaparkan khasiat habbatussauda untuk pengobatan penyakit bells palsy.

Penyakit bells palsy merupakan kondisi yang menyebabkan kelemahan tiba-tiba otot di satu sisi wajah.

Akibatnya kelemahan otot dari bells palsy itu membuat separuh wajah tampak terkulai.

Penderita Bell's Palsy biasanya hanya bisa senyum pada satu sisi wajah, dan mata pada bagian tersebut tidak bisa menutup.

Dipaparkan Ustadz Abdurrahman Dani lewat unggahan di akun instagram @abdurrahmandaniofficial, salah satu cara mengobati penyakit bells palsy adalah dengan mengoleskan habbatussauda.

Baca juga: Kronologi Temuan Jasad Pelajar SMK di Lampung, Terkubur di Semak Belukar Diduga Korban Rudapaksa

Baca juga: Cara Konsumsi Buah yang Tepat Diuraikan dr Zaidul Akbar, Imbau Tak Banyak Proses dan Langsung Makan

Cara yang dilakukan pun cukup mudah yakni dengan meneteskan habbatussauda imma pada telinga bagian wajah yang terserang bells palsy.

"Dan dia juga bermanfaat untuk all ikhwah, bells palsy, bells palsy kita sampaikan tadi sifatnya dingin, ya bisa digunakan habbatussauda imma diteteskan telinganya di lokasi yang bells palsy yang merot pakai habbatussauda," jelasnya.

Selain cara tersebut juga bisa dilakukan dengan menghangatkan minyak habbatussauda lalu dioleskan ke bagian wajah yang terserang bells palsy.

Sampai saat ini belum diketahui penyebab pastinya, namun para ahli menduga hal itu disebabkan oleh pembengkakan dan peradangan pada saraf yang mengontrol otot-otot di satu sisi wajah.

Hal tersebut bisa jadi disebabkan oleh reaksi yang terjadi setelah infeksi virus.

Gejala biasanya mulai membaik selama beberapa minggu, dengan pemulihan total dalam waktu sekitar enam bulan.

Namun pada sejumlah orang, ada yang memiliki beberapa gejala Bell's palsy seumur hidup.

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved