Man City Dapat Mengulang Transfer Brilian Josko Gvardiol Senilai Rp1,5 Triliun di Bursa Liga Inggris

Mantan manajer Manchester City Manuel Pellegrini berbicara tentang 115 tuntutan Liga Primer yang dihadapi klub tersebu

Mantan manajer Manchester City Manuel Pellegrini yakin para penggemar akan senang dengan cara klub mereka dijalankan saat The Blues menghadapi tantangan berat luar biasa di Liga Primer selama ia berada di klub tersebut.

City diduga telah salah melaporkan keuangan mereka selama sembilan tahun , termasuk periode antara 2013 dan 2016 ketika pelatih asal Cile itu mengelola klub.

Jika tuduhan tersebut dipercaya dalam sidang akhir tahun ini, juara Liga Primer itu bisa terancam dikeluarkan dari divisi utama dan semua trofi yang dimenangkan selama kurun waktu itu dipertanyakan.

Mantan manajer Manchester City Manuel Pellegrini yakin para penggemar akan senang dengan cara klub mereka dijalankan saat The Blues menghadapi tantangan berat luar biasa di Liga Primer selama ia berada di klub tersebut.

City diduga telah salah melaporkan keuangan mereka selama sembilan tahun, termasuk periode antara 2013 dan 2016 ketika pelatih asal Cile itu mengelola klub.

Jika tuduhan tersebut dipercaya dalam sidang akhir tahun ini, juara Liga Primer itu bisa terancam dikeluarkan dari divisi utama dan semua trofi yang dimenangkan selama kurun waktu itu dipertanyakan.

"Saya yakin para penggemar Manchester City sangat senang dengan cara klub ini bekerja dan cara mereka bermain serta trofi yang telah mereka menangkan selama bertahun-tahun ini," katanya kepada BBC Sport .

"Anda selalu mendapat kritik tentang banyak hal."

Pellegrini menggantikan Roberto Mancini yang populer di City pada tahun 2013, tetapi dengan cepat memenangkan hati para penggemar dengan gaya sepak bola yang berani yang melibatkan dua penyerang dan membuat timnya memecahkan rekor sebagai tim tercepat dalam sejarah Liga Primer yang mencetak 100 gol dalam satu musim.

Ia memenangkan liga dan piala liga di musim pertamanya dan menambahkan satu piala liga lagi pada tahun 2016 serta membawa klub tersebut ke babak sistem gugur Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.

(Banjarmasinpost.co.id)