Cegah Terjangan Banjir Berulang-ulang Sungai Kemuning Hingga Kuranji, Ini Langkah Pemko Banjarbaru

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU -Sedikitnya ada 11 proyek pekerjaan, yang dilakukan oleh Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Banjarbaru pada tahun 2024.

Kabid SDA Dinas PUPR Banjarbaru, Muhammad Deny Pramudji menjelaskan, bahwa peningkatan dan  normalisasi itu dikerjakan untuk meningkatkan fungsi sungai.

Mitigasi banjir tersebut diantaranya pengerukan badan sungai, dan pengerjaan siring.

"Tujuan utamanya untuk mencegah terjadinya bemcana banjir di masa mendatang," katanya, Senin (12/8/2024).

Baca juga: Polresta Banjarmasin Mulai Beroperasi di Gedung Lama Polda Kalsel, Dua Pelayanan Ini di Markas Lama

Baca juga: Dinkes Palangkaraya Ungkap Penyebab Keracunan 16 Pelajar di SDN 1 Kereng Bangkirai Kalteng

Dijelaskan Deny, pemgerjaan 11 proyek itu sesuai dengan kajian master plan mitigasi banjir Kota Banjarbaru.

"Total anggarannya Rp 30 Miliar,  dari APBD murni Banjarbaru 2024," ujarnya.

Deny menyebutkan, saat ini sudah ada lima proyek yang sedang dikerjakan, diantaranya peningkatan Sungai Kemuning segmen dua, dengan panjang 780 meter, anggaran senilai  Rp 5,6 Miliar.

Kemudian, proyek serupa di Sungai Karet,  sepanjang 800 meter dengan biaya Rp 6,7 Miliar.

"Peningkatan juga dilakukan di Sungai Kuranji Cempaka, panjangnya 500 meter dengan biaya sebesar Rp 6,4 Miliar," jelasnya.

Lanjut Deny menjelaskan, peningkatan juga dilakukan pada Sungai Kelapa Gading, berlokasi di  Kelurahan Sungai Besar.

"Sungai tersebut memiliki panjang 300 meter, dengan biaya pekerjaan sebesar Rp 2,1 Miliar," ujarnya.

Proyek lainnya jelas Deny adalah peningkatan Sungai Gunung Kupang sepanjang 100 meter, dengan dana  anggaran sebesar Rp 1,8 Miliar.

"Semua pekerjaan progressnya sudah mencapai 40  persen. Masih sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan," ungkapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)