Moms n Kid

Menyalurkan Energi Anak pada Senam dan Tari

Meski perempuan, namun gadis cilik satu ini aktif beraktivitas, makanya energinya disalurkan pada kegiatan yang menuntut banyak gerak macam senam.

Penulis: Salmah | Editor: R Hari Tri Widodo
banjarmasin post
Felisha Zafira dan adiknya 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Meski perempuan, namun gadis cilik satu ini aktif beraktivitas, makanya energinya disalurkan pada kegiatan yang menuntut banyak gerak macam senam dan menari.

Selain itu Felisha Zafira, kelahiran Banjarmasin 30 Mei 2016 yang masih duduk di kelas dua SDN Sungai Miai 7 Banjarmasin juga memang punya bakat di kedua bidang tersebut.

Anak kedua dari bersaudara dari pasangan Husaini dan Erviana ini awalnya sering diajak mengantar dan mendampingi sang kakak latihan di sanggar tari dan juga latihan senam. "Waktu itu usianya masih 3,5 tahun. Semula melihat saja, kemudian di belakang menirukan gerakan-gerakan tari, begitu juga saat kakaknya latihan senam," ujar Erviana, sang ibu.

Jadi kalau tidak diajak mengantar kakaknya latihan, Felisha ngambek bahkan menangis, sebab ia ingin ikut juga menari dan senam.

"Akhirnya dia diikutkan juga senam dan menari dan menjadi hobinya hingga kini," seloroh Erviana.

Keluarga yang tinggal di Sungaiandai, Banjarmasin ini, bukan keturunan penari, bahkan diakui sang ibu tidak menari sama sekali, namun anak-anaknya punya bakat itu.

Felisha juga rajin mengulang gerakan menari atau senam di rumah, ia suka menyimak video saat dia dan kakaknya latihan.

Bagi Erviana, dua aktivitas tersebut memang bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental anak. Makanya ia dan suami mendukung kegiatan tersebut.

Selain anak menjadi sehat karena kondisi fisiknya terjaga melalui aktifitas tari dan senam, juga memberi kepercayaan diri bagi anak sebab kerapkali tampil di hadapan publik.

Ya, Felisha tidak malu saat tampil di acara Taman Budaya Kalsel, juga HUT Kota Banjarmasin, maupun acara di sanggarnya yaitu Sanggar Tari Seni Nuansa. "Kerap pula diundang tampil, sebagaimana besok Minggu menari di acara yang digelar di Gedung Sultan Suriansyah," terang Erviana.

Minggu depan Felisha juga akan ikut lomba senam di GOR Hasanudin Banjarmasin. Ia diikutkan oleh instruktur senam. "Walau masih kecil, asal sudah bisa, ikut saja, begitu kata instrukturnya," kata Erviana. 

Felisha juga diberi nasihat bahwa dalam kompetisi ada menang dan kalah, maka apapun hasilnya jangan membuat sombong saat menang atau kecewa jika kalah. "Menang atau kalah, biasa saja. Penting ikut lomba dulu. Tampil dulu, usaha dulu," jelas Erviana.

Felisha adalah anak yang aktif, tak heran jika ia lebih bisa bergaul dan punya percaya diri yang tinggi.

Kata sang ibu, Erviana, putrinya itu memang tidak pemalu, sehingga mudah bergaul dengan siapa saja. 

Di rumah, Felisha juga anak yang mandiri dan bisa ngemong adiknya. Ia paham tatkala orangtuanya sibuk maka ia membantu dengan menemani adiknya. "Tidak cemburuan dengan adik, malah bisa menemani adik," kata Erviana.

Contohnya ketika sang ibu sedang sibuk dengan urusan rumah, maka Felisha tanpa disuruh segera mendampingi adiknya yang berusia 1,5 tahun bermain. "Contoh pula saat saya sibuk mendandani kakaknya yang ikut lomba, Felisha sigap menemani adik agar saya bisa fokus," tandasnya. (dea)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved