OTT KPK di Dinas PUPR Pemprov Kalsel

OTK KPK Terhadap ASN Pemprov Kalsel, Ketua DPRD: Innalillah, Semoga Jadi Pembelajaran

Ini kata Ketua DPRD Kalsel H Supian HK mengenai Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di Kalimantan Selatan, ia mengaku prihatin

|
Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Irfani Rahman
banjarmasinpost.co.id/eka pertiwi
Ketua DPRD Kalsel H Supian HK 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Beberapa orang pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan diduga tertangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi di Banjarbaru, Minggu (6/10/2024). 

Hal ini juga mengejutkan beberapa pihak. Diantaranya, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan yang baru saja melakukan janji dan sumpah jabatan untuk lima tahun ke depan, Senin (7/10/2024). 

Ketua DPRD Kalsel , Supian HK mengaku baru mengetahui tadi pagi. Ia mengatakan tadi malam ia hanya mendapat informasi sepintas namun tertidur karena kelelahan. 

Ia mengaku prihatin atas kejadian ini. Menurutnya, manusia ada salah dan khilaf. 

Meski demikian ia menegaskan agar hal ini menjadi pelajaran dan memutus benang merah. 

“Tidak merembet kepada SKPD maupun yang lain. Cukup sampai situ,” katanya. 

Baca juga: Kapolda Buka Suara Soal OTT KPK di Kalsel, Sebut Beberapa Orang Telah Dibawa ke Jakarta

Baca juga: Seluruh Pejabat Dinas PUPR Kalsel Tak Ada di Kantor, Pasca OTT oleh KPK

Apalagi, menurutnya ini terjadi saat pelantikan definitif. 

“Tentu tugas kami mengawasi kinerja mereka. Salah khilaf sesuai koridornya. Kami mendukung KPK dan melakukan pencegahan dulu. Ini kejadiannya perorangan bukan kelompok,” tegasnya. 

Ia meyakini jika ini tidak ada hubungannya dengan Pilkada yang semakin dekat. “Ini innalillah. Semoga bisa diputuskan yang berbuat itu yang bertanggungjawab. Semoga ini menjadi pembelajaran,” harapnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved