Laskar Antasari Batal Away ke Ternate, Markas Malut United Belum Ready

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - PS Barito Putera akan menjadi lawan terakhir Malut United pada Oktober 2024 ini. Semula, laga pekan ke-9 Liga 1 20242-2025 itu dijadwalkan di Kota Ternate, Maluku Utara. Tepatnya di Stadion Gelora Kie Raha. 

Namun kemudian, manajemen tim pendatang baru itu menyampaikan stadion baru siap untuk laga kandang selanjutnya. Yakni, saat menjamu Persis Solo pada 21 November 2024.

Sejatinya, usai dijamu Arema FC akhir pekan lalu, Malut United akan melakoni laga kandang kontra Laskar Antasari. Dan laga itu akhirnya akan dimainkan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu sore (26/10/2024) pukul 15.30 WIB atau 16.30 Wita.

Padahal belum lama tadi, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan inspeksi kesiapan Stadion Gelora Kie Raha, Ternate. Hasilnya, Stadion dinilai layak menggelar laga kandang Malut United untuk Liga 1 2024-2025 meski dengan catatan.

Begitu juga dari sisi keamanan, Tim Risk Assessment Mabes Polri memberikan skor 75 untu aspek tersebut, dengan catatan juga. Stadion Gelora Kie Raha Siap Gelar Laga Liga 1 Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, homebase Malut United lolos uji keamanan.

Kabar gembira ini setelah Mabes Polri melakukan verifikasi dokumen, hingga tahapan pengamanan baru-baru ini. Perihal tersebut disampaikan Ketua Tim Risk Assessment Mabes Polri Kombes Pol Devy Ferdiansyah, Sabtu (18/10/2024).

"Kami sudah sepakat untuk memberikan nilai skor 75 kepada Panpel klub Liga 1 Malut United.
Penilaian ini setelah kami lakukan pendalaman dan verifikasi Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, "kata Devy.

Dikatakan, nilai skor 75 merupakan nilai baik, dan selanjutnya laga Malut United bisa digelar di Stasion Gelora Kie Raha, Ternate. Meski begitu, Mabes Polri masih memberikan sejumlah rekomendasi pengamanan yang harus silakukan panpel.

Hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga RI nomor 7 tahun 2021, tentang Standar Prasarana dan Sarana Stadion Lapangan Sepakbola. "Panpel harus penuhi rekomendasi kita, agak semua yang mengangkut laga di stadion berjalan lancar. Beberapa item-item juga harus disediakan, di antaranya pemasangan alat tanda bahaya dan CCTV," ujar Devy.

Secara terpisah, Ketua Panpel Malut United, Maurice Tuguis menyatakan pihaknya siap penuhi rekomendasi yang dimaksud. 

"Alat-alat seperti tanda bahaya dan CCTV sudah kita pesan, dan begitu barangnya tiba, langsung kita pasang. "Prinsipnya kami siap penuhi semua rekomendasi yang diberikan dari Mabes Polri, "tandasnya. (TribunTernate/banjarmasinpost)