Berita Nasional

IKN Diserang Demam Berdarah, Puluhan Pekerja yang Jadi Korban Ancang-ancang Pulang Kampung

Puluhan pekerja IKN saat ini banyak terserang terserang Deman Berdarah Dengue (DBD),mereka bingung nantinya tetap bekerja atau pulang kampung

|
Editor: Irfani Rahman
Dok WIKA
Ilustrasi. Inilah progres pembangunan Jalan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN), Saat ini banyak pekerja IKN di Kabupaten Panajam Paser Utara terkena DBD 

BANJARMASINPOST.CO.ID – Ada kabar mengejutkan dari Ibu Kota Nusantara (INK) di Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur.

Saat ini puluhan pekerja IKN banyak terserang Deman Berdarah Dengue (DBD).

Bahkan mereka meski menjalani perawatan di rumah sakit terdekat.

Yang mengejutkan saat ini angka kasus demam berdarah di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU ) tertinggi kedua nasional.

Pantuan Tribun, menempati ranjang nomor 6 di salah satu Bangsal di RSUD Sepaku, Muhibah (49), warga Sukabumi Jawa Barat ini tampak terkulai lemas.

 Kaos oblong warna coklat yang dikenakan Muhibah juga tampak basah lantaran keringat yang sesekali mengucur dari badan Muhibah, Jumat (1/11) lalu.

Di tangan kiri Muhibah menempel selang infus yang tampak mengganggu keleluasaannya bergerak.

Baca juga: Lowongan Kerja PT Pertamina Training and Consulting, Penempatan Kalsel, Jakarta hingga Jateng

Baca juga: Jadi Bandar Judi Togel, Perempuan 39 Tahun di Tabalong Diringkus Petugas, Lagi Santai di Warung

Beruntung, di samping Muhibah tampak ada Muhammad Fajri, keponakannya yang kebetulan ia ajak bersama mencari peruntungan untuk bekerja di IKN.

Bersama M Fajri inilah, Muhibah tampak tengah jibaku melawan Demam Berdarah yang menyerangnya.

“Baru dua hari saya mendapat perawatan di RSUD Sepaku. Sebelumnya, selama lima hari saya mengalami demam tinggi dan lemas, namun mencoba bertahan dan istirahat di mess pekerja. Lantaran tak sanggup lagi, akhirnya dirawat di sini,” kata Muhibah kepada Tribunkaltim.co.

Muhibah berkisah, ia awalnya merasakan kondisi badannya lemas, mual dan juga pusing. Selain itu pinggangnya juga terasa sakit dan juga lemas.

 Lebih parahnya, perutnya seolah tak mau menerima asupan makanan.

“Saya sudah mencoba untuk memaksa makan agar tetap sehat. Namun ketika masuk sedikit saja langsung muntah. Badan saya terasa benar-benar lemas,” kata Muhibah.

Muhibah tidak sendiri. Puluhan pekerja di IKN terpaksa menyerah dan harus beristirahat lantaran mengidap Demam berdarah yang mengalami peningkatan kasus belakangan ini.

Pada Jumat (1/11) data di RSUD Sepaku menyebutkan bahwa ada empat pasien Demam Berdarah yang keluar dan dinyatakan sembuh.

Halaman
1234
Sumber: Tribun kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved