Cegah Potensi PSU di Tanahlaut, Ini Hal Krusial yang Diawasi Khusus oleh Bawaslu

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pemungutan suara pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 2024 telah berada di depan mata. Sesuai jadwal, Rabu besok adalah tahapan pemungutan suara.

Pengawasan pun kian diintensifkan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), termasuk di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Apalagi daerah ini cukup luas dengan sebaran tempat pemungutan suara (TPS) yang sebagian terpencar cukup jauh.

Data dihimpun Selasa (26/11/2024), jumlah TPS di Tala sebanyak 572 yang tersebar pada sebelas kecamatan. Sebagian besar berada di wilayah Kecamatan Pelaihari.

Bawaslu Tala pun pada Hari Minggu kemarin telah menggelar Apel Siaga dan Patroli Pengawasan pada Tahapan Masa Tenang, Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara pada Pemilihan Tahun 2024. Ketua Bawaslu Kalsel Aris Mardiono turut hadir.

Ia menegaskan seluruh jajaran Bawaslu di Kalsel terus melakukan pengawasan secara melekat pada semua tahapan pilkada serentak 2024. Mengawasi pendistribusian logistik, memastikan TPS dibangun di tempat yang mudah diakses pemilih. Termasuk mudah diakses kalangan disabilitas.

Kemudian pembagian undangan pemilih, jangan sampai diberikan kepada orang yang tidak tepat atau disalahgunakan pada hari pencoblosan 27 November 2024.

Baca juga: Diduga Ada Oknum Kades di Tala Galang Dukungan Untuk Paslon, Iming-iming Menggiurkan Hingga Umrah

Baca juga: Bus Tayo Bakal Tersambung Hingga ke Objek Wisata di Tala, Begini Rencana Operasionalnya

Pihaknya juga mengerahkan pada seluruh TPS di Tala ada pengawasnya guna memastikan proses pemungutan dan penghitungan suara sesuai dengan tat acara, mekanisme, prosedur dan aturan yang berlaku.

"Tidak ada orang-orang yang tidak berhak untuk diberikan kesempatan nyoblos. Kemudian KPPS-nya kita pastikan netral," sebut Aris.

Apabila ada penghitungan yang tidak sesuai, maka pihaknya akan memberikan saran perbaikan. Semua itu selain bertujuan agar proses pungut hitung  berjalan baik, juga untuk mencegah terjadinya PSU (pemungutan suara ulang).

Pasalnya, ada beberapa hal yang bisa menjurus ke PSU sehingga harus diantisipasi. "Jangan sampai pekerjaan yang sudah kita siapkan sepanjang waktu ini, gara-gara ada kesalahan prosedur yang mengakibatkan PSU sehingga diulang," tandas Aris.

Data pada media ini, berdasar hasil rekapitulasi dari seluruh (sebelas) kecamatan di Tala pada 18 September lalu, jumlah total DPT Tala tercatat sebanyak 259.327 orang. Terdiri atas 130.752 orang laki-laki dan 128.575 orang perempuan.

Kecamatan kota yakni Pelaihari menjadi wilayah paling banyak jumlah pemilihnya yaitu 57.972 orang (28.716 laki-laki, 29.256 perempuan).

Sebaliknya yang paling sedikit di kecamatan pemekaran yaitu Bumimakmur dengan 10.288 orang pemilih. Terdiri atas 5.179 orang laki-laki dan 5.109 orang perempuan.

Baca juga: Lowongan Kerja Sinar Mas Mining, Cek Posisi Dibutuhkan Perusahaan Tambang Ini dan Cara Daftar 

Baca juga: Lowongan Kerja Adaro Energy, Berikut Posisi Dicari Perusahaan Tambang Ini, Terbuka Bagi Lulusan S1

Sebaran Pemilih Tetap di Tala 2024
Kecamatan Pelaihari
- Pemilih 57.972 
- TPS 123
- Desa/kelurahan 20

Kecamatan Batibati
- Pemilih 33.055 
- TPS 79
- Desa 14