Tanahbumbu Masuk Musim Penghujan, Warga Diimbau Waspada

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN – Hujan yang belakangan kerap mengguyur Kabupaten Tanahbumbu, ditambah dengan pasang air laut membuat sejumlah daerah di pesisir Bumi Bersujud rawan terhadap ancaman banjir. 

Kepala  BPBD Tanahbumbu, Sulhadi melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tanahbumbu Mukhtar Halim membenarkan saat ini di wilayah Tanahbumbu  sepanjang November hingga Desember sedang memasuki puncak musim penghujan sehingga hujan turun dengan intensitas tinggi.

Kemudian Januari, Februari, Maret, intensitas hujan tetap tinggi, dilanjutkan pada April dan  Mei intensitas hujan menurun, kemudian puncaknya ada bulan Juni.

Ia pun mengingatkan, untuk beberapa daerah di Tanahbumbu khusus wilayah pesisir, seperti Kecamatan Simpang Empat, Kecamatan Batulicin, Kecamatan Kusan Hilir, dan Kecamatan Satui juga harus lebih waspada terhadap ancaman banjir. 

Baca juga: Beberapa Jam Dilakukan Pencarian, Jenazah Warga Desa Madu Retno Tanahbumbu Ini Akhirnya Ditemukan

Baca juga: Wisata Kalsel - Ramai Dikunjungi, Ini Rute Menuju Wisata Religi Kubah Pagatan di Tanahbumbu

Alasannya, karena selain air hujan, banjir rob juga memperbesar kemungkinan terjadinya banjir.

"Karena itu, kami mengingatkan agar masyarakat mewaspadai ancaman banjir,"ungkapnya.

Pihaknya, di musim penghujan ini selalu siap siaga apabila dibutuhkan.

“Imbauan buat masyarakat, agar selalu waspada, kemudian bagi yang di perkotaan khususnya Simpang Empat, agar membersihkan saluran yang langsung mengalir ke laut,” ucapnya.

Pantauan cuaca di Kabupaten Tanahbumbu, khususnya langit Kecamatan Batulicin, terpantau berawan, kemudian beberapa jam langit tampak lebih   terang, lalu tiba-tiba kembali meredup kembali. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri)