Nasional
Tegur Kapolres Jaksel, Mantan Kapolda Kalsel Titip Permintaan Soal Korban Anak Bos Toko Roti Cakung
Ke Kapolres Mantan Kapolda Kalsel Rikwanto meminta Polres Metro Jaktim untuk mencari sosok pengacara yang pernah menangani korban anak bos roti Cakung
BANJARMASINPOST.CO.ID - Gara-gara kasus penganiayaan oleh George Sugama Halim anak bos toko roti di Cakung, Kapolres Metro Jakarta Timur (Jaktim) Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mendapatkan teguran dari anggota Komisi III DPR yang pernah menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen (Purn) Pol Rikwanto.
Teguran itu terjadi saat rapat kerja Polres Metro Jaktim dengan DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, semalam Selasa (17/12/2024).
Bahkan Rikwanto membuat satu permintaan khusus pada Kapolres Metro Jakarta Timur (Jaktim) Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly terkait korban, seorang perempuan muda bernama Dwi Ayu Darmawati (19), mantan pegawai tokok roti milik ayah George.
Dalam rapat itu, Kapolres Metro Jakarta Timur (Jaktim) Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengakui, penanganan kasus George Sugama Halim berjalan lambat.
George adalah anak bos toko roti di Cakung, Jaktim yang menjadi tersangka usai menganiaya karyawan berinisial D pada Kamis (17/10/2024) karena korban menolak mengantarkan makanan.
Baca juga: Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Ungkap Tak Sekali Alami Kekerasan, Pernah Dilempar Meja
Baca juga: Viral Terbongkar Modus Ibu-ibu di Padang Pindahkan Uang dari Kotak Amal ke Tas, Bawa Sajam
Korban sebenarnya sudah melaporkan George ke Polres Metro Jaktim pada Jumat (18/10/2024).
Namun, pelaku baru ditangkap dua bulan kemudian setelah video penganiayaan viral di media sosial sejak Sabtu (14/12/2024).
Istilah no viral no justice lalu muncul karena polisi dinilai baru bertindak setelah peristiwa anak bos roti aniaya karyawan menjadi sorotan warganet di media sosial.
Terkait hal itu, Nicolas meminta maaf dan mengaku sudah menindaklanjuti laporan korban sebelum viral.
“Kami selaku penyidik mohon maaf atas keterlambatan proses penyidikan ini, ujar Nicolas saat rapat kerja Polres Metro Jaktim dengan DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Penyebab penanganan kasus George Sugama Halim lambat
Nicolas menjelaskan, ada tiga faktor yang membuat penanganan kasus anak bos roti aniaya karyawan berjalan lambat.

Pertama, polisi harus mengikuti standar operasional prosedur (SOP) dalam proses penyidikan.
Selain itu, polisi kesulitan mengusut kasus penganiayaan karena saksi tidak kunjung memenuhi panggilan penyidik dan mengulur waktu pemeriksaan.
Nicolas menambahkan, pihaknya juga mengalami hal-hal non-teknis selama menangani kasus yang menjerat George.
Anak Bos Roti Cakung Aniaya Pegawai
Rikwanto
Anggota DPR RI Rikwanto
Penganiayaan oleh Anak Bos Roti Cakung
George Sugama Halim
Alasan Presiden Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN, Gantikan Posisi Erick Thohir |
![]() |
---|
Gaji ASN Naik Sesuai Perpres Nomor 79 Tahun 2025? Kemenpan-RB: Belum Ada Pembahasan |
![]() |
---|
Kejutan Jadi Menko Polkam, Djamari Chaniago Dikabari Sehari Sebelum Dilantik Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Sudah Ada Larangan dari MK, Telkom Tetap Tunjuk 3 Wamen Jadi Dewan Komisioner, KPK Buka Suara |
![]() |
---|
Menteri-Wamen didominasi Gerindra, Berikut Rincian Jatah Parpol Usai Reshuffle Kabinet Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.