Goal Getter Barito Putera Matias Mier Bakal Teror Gawang PSS Sleman

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Bila tak ada kendala, semisal cedera atau soal kebugaran, maka gelandang serang subur PS Barito Putera, Matias Mier, bakal kembali ke dalam skuat yang akan menghadapi PSS Sleman, pada laga pekan ke-25 Liga 1 Indonesia 2024-2025, Senin malam (3/3/2025).

Matias Mier yang telah mencetak enam gol pada enam pertandingan sejak direkrut Barito Putera dari Bhayangkara FC, Januari 2025, kini sudah jalani larangan bermain pada satu laga akibat akumulasi kartu kuning. Dia turut gembira, karena meski dirinya absen, Laskar Antasari mampu mengalahkan Bali United, 3-1, Senin malam (24/2/2025). 
  

Kini, setelah hanya bisa menyaksikan rekan-rekannya berjuang di lapangan, Matias Mier siap kembali ke arena, dengan kondisi yang lebih bugar tentunya. Kehadirannya, membuat pelatih
kepala Barito Putera, Vitor Tinoco, punya pilihan lain, di samping Jaime Moreno, Eksel Runtukahu dan Rahmat Beri Santoso.

Kembalinya Matias Mier di lini serang Barito Putera, mau tak mau membuat PSS Sleman mengatur ulang line up dan strategi mereka. Pasalnya, selain mewaspadai striker Jaime Moreno yang telah mencetak tiga gol, juga ancaman dari second line yang terdiri atas Lucas Morelatto, Murilo Mendes dan Levy Madinda.

Di sisi lain, meski bertindak sebagai tuan rumah, PSS belum bisa berlaga di markas mereka, Stadion Maguwoharjo. Pasalnya, renovasi stadion yang dijadwalkan rampung pada Oktober 2024 molor hingga setelah Lebaran 2025. Alhasil tim berjulukan Super Elja, lebih lama jadi musafir dengan berkandang di Stadion Manahan, Solo.

Yang menarik, hal ini lebih dulu dialami Barito Putera saat menjamu PSS pada putaran pertama, Minggu sore (20/10/2024). Ketika itu, tuan rumah yang masih ditangani pelatih kawakan, Rahmad Darmawan, bermain di Stadion Sultan, Agung Bantul, Yogyakarta. Pasalnya, Stadion Demang Lehman, Martapura, belum selesai direnovasi oleh Kementerian PUPR.

Hasilnya, di luar dugaan Barito Putera  dilibas PSS tiga gol tanpa balas. Yang menyakitkan, satu di antara dicetak Gustavo Tocantins yang mantan andalan Barito Putera di Liga 1 musim sebelumnya.

Kini, dalam situasi yang hampir sama, mampukah Barito Putera melakukan revans? Kenapa tidak! Rizky Pora dkk sedang dalam tren positif. Kemenangan demi kemenangan membuat mereka mulai menjauhi zona merah klasemen sementara.

 
Sebaliknya, meski PSS kedatangan pelatih bertangan dingin, Pieter Huistra yang musim lalu sukses melambungkan Borneo FC, mental pemain sedang tidak baik-baik saja akibat kekalahan beruntun. Paling membekas ketika digasak Arema FC, 6-2. Padahal di babak pertama PSS unggul 2-1.

Di luar itu, sosok  Matias Mier bisa jadi babak jadi momok pertahanan PSS. Pesepak bola Uruguay itu pernah membobol gawang PSS saat masih berkostum  Bhayangkara FC. Dia mencetak gol penyama kedudukan 1-1. Sayang, hasil akhir milik PSS. Mereka menang 4-1. (banjarmasinpost/mulyadi danu saputra)