Berita Viral

Komplain Mobil Dirasa Terlalu Pelan, Penumpang Justru Dimaki-maki Sopir, Akhirnya Turun di SPBU

Karena komplain mobil dirasa melaju terlalu lambat, ia justru kena omel sopir dan akhirnya turun di sebuah SPBU di tengah perjalanan

Editor: Rahmadhani
TikTok @nina_agustinna,
DITURUNKAN PAKSA - Tangkapan layar video dari akun TikTok @nina_agustinna yang menceritakan pengalamannya diturunkan oleh sopir travel di sebuah SPBU, Minggu (6/4/2025) setelah komplain. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kejadian tak sedap dialami seorang wanita muda saat menggunakan jasa mobil travel.

Karena komplain mobil dirasa melaju terlalu lambat, ia justru kena omel sopir dan akhirnya turun di sebuah SPBU di tengah perjalanan.

Kejadian ini tersebar di media sosial Tiktok. Penumpang perempuan tersebut, dengan akun TikTok @nina_agustinna menceritakan bagaimana perjalanan yang seharusnya nyaman berubah menjadi pengalaman buruk akibat pelayanan yang tidak profesional, yang dikutip Minggu (6/4/2025).

Ia mengungkapkan menggunakan jasa mobil travel tersebut dari Batang menuju Yogyakarta, namun dia diturunkan di SPBU di Ambarawa.

Menurut penuturannya dalam unggahan Facebook Warga Demak, ia berangkat dari Batang pada pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Joget Velocity di Pusara Makam Orangtua, Aksi Satu Keluarga Tuai Kecaman Warganet Dinilai Tak Pantas

Baca juga: Ajudan Kapolri Pukul Jurnalis yang Liputan Lalu Ancam Akan Menempeleng, Jenderal Sigit Minta Maaf

Nina dijadwalkan menuju Yogyakarta dengan rute melewati Demak. 

Pada pukul 14.30 WIB, ia dioper ke kendaraan travel lain di salah satu agen yang berada di Demak.

Namun masalah mulai muncul setelah ia menaiki armada kedua.

Nina mengungkapkan bahwa sopir dari kendaraan kedua tersebut bukanlah sopir travel yang berpengalaman.

Melainkan seseorang yang terkesan dipaksakan untuk bertugas oleh pihak agen atau bos travel. 

Sopir tersebut disebut masih amatir dan kurang memahami prosedur serta etika pelayanan terhadap penumpang.

Perjalanan pun berlangsung sangat lambat.

Hingga pukul 20.00 WIB, kendaraan tersebut masih berada di wilayah Semarang.

Kendaraan melaju dengan kecepatan yang hanya berkisar 40 km/jam, meskipun kondisi jalan saat itu sepi. 

Hal ini memicu keluhan dari para penumpang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved