Berita HSU

Tujuan Danau Panggang dan Babirik, Ini Tarif Tukang Ojek di Terminal Palampitan Amuntai HSU

Saat ini sebagian besar sudah banyak yang memiliki kendaraan pribadi, sehingga transportasi umum di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sudah tidak sera

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Edi Nugroho
 (Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati).
TUKANG OJEK- Hingga kini di terminal Palampitan Kecamatan Amuntai Tengah masih ada saja jasa tukang ojek yang masih bertahan.  Tujuan Danau Panggang dan Babirik, Ini Tarif Tukang Ojek di Terminal Palampitan Amuntai HSU 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Saat ini sebagian besar sudah banyak yang memiliki kendaraan pribadi, sehingga transportasi umum di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sudah tidak seramai dulu. 

Namun hingga kini di terminal Palampitan Kecamatan Amuntai Tengah masih ada saja jasa tukang ojek yang masih bertahan. 

Harles salah satu tukang ojek yang hampir setiap hari mangkal di Terminal Palampitan mengatakan sudah enam tahun terakhir menjadi  tukang ojek. 

Sebelumnya dirinya pedagang namun karena usahanya gulung tikar akhirnya beralih menjadi tukang ojek. 

Baca juga: Mati Massal Ikan di Malimali Banjar, Dosen Perikanan ULM: Perlu Manajemen Keramba Adaptif

Baca juga: Mati Massal Ikan di Malimali Banjar, Warga Diimbau Kurangi Tebar Benih Saat Kemarau

Dirinya mengatakan setiap hari ada saja penumpang yang menggunakan jasanya, paling ramai biasanya saat akhir pekan atau hari pasar.

 Pada saat akhir pekan santri yang dari pondok pesantren biasanya menggunakan ojek untuk pulang ke rumah yang berada cukup jauh di kecamatan. 

“Pada saat hari libur atau menjelang peringatan hari besar biasanya juga lumayan yang menggunakan jasa ojek. Untuk tarif sendiri biasanya untuk tujuan Danau Panggang, Babirik atau Kelua tarifnya Rp 50 ribu namun masih bisa negosiasi sesuai dengan kemampuan penumpang, atau bahkan ada yang membayar lebih,” ujarnya. 

Hales menambahkan untuk tempat menunggu penumpang di terminal Palampitan menurutnya lebih nyaman.

Untuk penumpangbisa saja penumpang dari angkutan umum atau bus setelah turun dari terminal langsung menggunakan jasa ojek untuk menuju ke rumah. 

Dirinya sangat berterimakasih untuk warga yang masih bersedia menggunakan jasa ojek, di tengah banyaknya kendaraan pribadi yang dimiliki masyarkat. (Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati).

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved