Rizky Febian mengaku jika senang punya sosok bunda seperti,Nathalie Holscher yang bisa membagi kasih sayangnya.
"Tapi aku senengnya bunda tetap bisa memperlakukan fFerdi bagaimana pun caranya ngeliati kok kasih sayangnya jauh beda tetap terbagi kasih sayangnya," tandasnya.
Baca juga: Nasib Kakak Ipar Syahrini dan Aisyahrani Kini, Lala Istri Mendiang Ridwan Jajal Pekerjaan Ini
Baca juga: Lihat Kondisi Aurel yang Mau Melahirkan, Ashanty Stres Gegara Kejadian Sepulang dari Turki
Supaya Kakak Tidak Cemburu kepada Adik Barunya, Terapkan Tips ini!
Kehadiran adik tidak jarang memicu perasaan cemburu pada kakaknya. Sang kakak biasanya akan meluapkan berbagai emosi karena merasa perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya terbagi.
Untuk mencegah munculnya rasa iri pada sang kakak saat adik baru lahir, yuk, terapkan tips berikut ini, Bun.
Ada banyak bentuk kecemburuan yang dapat diekspresikan Si Kakak terhadap adik yang baru lahir, misalnya marah tanpa penyebab yang jelas, meminta segala hal yang diberikan pada adik, melempar dan merusak barang, atau bahkan mengganggu dan menyakiti adik.
Perasaan cemburu ini sebenarnya tergolong wajar, kok. Namun, bukan berarti Bunda bisa diam saja dan membiarkan Si Kakak bersikap seperti itu, ya.
Rasa cemburu seperti ini dikhawatirkan membuat hubungan Si Kakak dengan adik dan Bunda menjadi tidak harmonis dan mengganggu perkembangan sosial dan emosional mereka.
Untuk mencegah dampak negatif dari kecemburuan kakak kepada adiknya, Bunda perlu melakukan persiapan untuk Si Kakak sedini mungkin.
Cara-cara ini sudah bisa Bunda lakukan saat adik masih ada di dalam kandungan, lho.
Berikut ini adalah tips mencegah rasa cemburu kakak kepada adik baru lahir yang bisa Bunda terapkan:
1. Beri tahu jika akan ada anggota keluarga baru
Untuk mencegah rasa cemburu saat sang adik lahir, cara pertama yang bisa Bunda lakukan adalah memberi tahu Si Kakak bahwa akan ada anggota keluarga baru di rumah.
Arahkan tangannya ke perut Bunda sambil mengatakan bahwa di dalamnya kini sudah ada adik bayi yang kelak bisa diajak bermain.
Katakan juga padanya kalau ia akan menjadi seorang kakak. Bunda dan anggota keluarga lainnya juga bisa membuat panggilan baru untuknya, misalnya Kakak atau Abang, untuk menumbuhkan kedewasaannya dan rasa tanggung jawab sebagai anak yang lebih tua sekaligus mendidiknya untuk menjadi kakak yang baik nantinya.
Jika Si Kakak masih berusia di bawah 2 tahun, biasanya ia masih belum mengerti artinya memiliki seorang saudara.