Kampusiana

Teliti Lembah Kahung Kalsel, Tim Mapala Sylva Fahutan ULM Temui 23 Jenis Anggrek dan 24 Jenis Burung

Editor: Hari Widodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim peneliti Mapala Sylva Fakultas Kehutanan ULM saat berada di Lembah Kahung Desa Belangian Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Hasil dari identifikasi, hanya ada dua puluh satu jenis anggrek yang diketahui jenisnya, yaitu : Bulbophyllum sp, Flickingeria sp, Robiquetia spathulata, Trichotosia velutina, Dendrobium lamellatum, Dendrobium sp, Podochilus lucescens, Bulbophyllum sp.

Kemudian, Dendrobium rhodostele, Dendrobium megaceras, Flickingeria sp, Dendrobium sp, Eria pudica, Bulbophyllum sp, Malleola sp, Agrostophyllum stipulatum, Polystachya concreta, Pteroceras teres, Plocoglottis bokorensis, Dendrobium spurium, dan Appendicula reflexa.

Selain mengambil data Anggrek, Tim Peneliti MAPALA SYLVA juga melakukan pendataan pada spesies burung dan reptile.

Pengambilan data burung ini dibantu langsung oleh  Akbar Abdillah, A.Md dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kal-Sel dengan menggunakan camera DLSR.

Sebanyak dua puluh empat jenis data spesies burung yang teridentifikasi, yaitu : Kecembang gadung (Irena puella), Seriwang asia (Terpsiphone paradisi), Elang Hitam (Lctinaetus malayensis), Kehicap ranting (Hypothymis azurea), Jinging batu (Hemipus hirundinaceus), Cica-daun Sayap-biru (Chloropsis moluccensis), Wergan Coklat (Alcippe brunneicauda), Kepudang hutan (Oriolus xanthonotus).

Kemudian, ada Cica-daun besar (Chloropsis sonnerati), pergam hijau (Ducula aenea), Empuloh Janggut (Alophoixus tephrogenys), Pijantung kecil (Arachnothera longirostra), Merbah belukar (Pycnonotus plumosus), Pelatuk kundang (Reinwardtipicus validus), Cabai bunga-api (Dicaeum trigonostigma), Burung-madu polos (Anthreptes simplex), Burung-madu rimba (Kurochkinegramma hypogrammicum).

Juga ada, Burung-madu belukar (Chalco{aria singalensis), Philentoma Sayap-merah (Philentoma pyrhoptera), Asi Topi-sisik (Malacopteron cinereum), Cucak bersisik (Pycnonotus squamatus), Asi topi-jelaga (Malacopteron affine), Brinji bergaris (Ixos malaccensis) dan ) Sepah Hutan (Pericrocotus flammeus).

Tim peneliti Mapala Sylva Fakultas Kehutanan ULM saat berada di Lembah Kahung Desa Belangian, Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar Provinsi Kalsel. (Mapala Sylva untuk BPost)

Untuk data reptile, Tim Peneliti MAPALA SYLVA masih minim pengetahuan dalam mengidentifikasi. maka dari itu, Tim peneliti dibantu langsung oleh Leonardus Adi Saktyari dari Departmen Konservasi Tambling Wildlife Nature Conservation, Jakarta.

Dari hasil data tersebut, reptile yang didapatkan sebanyak tujuh jenis, yaitu : Bornean Angle-headed Lizards (Gonocephalus bornensis), Borneo River Toad (Phrynoidis juxtasper), Green Crested Lizard (Bronchocela cristatella), Hose`s Frog (Odorrana hosii), Kuhl`s Creek Frog (Limnonectes kuhlii), Long-nosed whip snake (Ahaetulla nasuta) dan Rough Mabuya (Eutropis rudis).

Baca juga: Prihatin Bencana Banjir Kalsel, Mapala Sylva Bantu Korban Banjir dan Buka Donasi 

Pada kesempatan tersebut, Alwi menyampaikan terimakasih  atas  apresiasi dan dukungan penuh para senior Wana Albisya serta masyarakat desa Belangian yang sangat kooperatif dalam menunjang keberhasilan penelitian dari tanggal sebelas sampai tanggal lima belas.

Respon dari UPT TAHURA SULTAN ADAM pun sangat baik bahkan sangat mendukung penuh dengan adanya kegiatan tersebut. (novida/nina/yumpe)

Penulis : Novida, Nina dan Yumpe dari Mapala Sylva Fakultas Kehutanan ULM

Berita Terkini