BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Haul Guru Sekumpul 2023 Musala Ar-Raudhah, Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu (29/1/2023), telah digelar.

Keberadaan dua putra KH Muhammad Zaini Abdul Ghani yang biasa dipanggil Abah Guru Sekumpul atau Tuan Guru Ijai pun tak luput dari sorotan.

Meski tak berada di barisan terdepan jemaah haul, Muhammad Amin Badali dan Ahmad Hafi Badali juga turut hadir.

Berbeda dengan Haul Guru Sekumpul sebelumnya, pada peringatan Haul Guru Sekumpul 2023 kali ini, posisi Amin dan Hafi tidak di depan.

Dilansir melalui siaran langsung kanal youtube Ar Raudhah TV Official, Amin Badali dan Hafi Badali terlihat berada di bagian mihrab Musala Ar-Raudhah.

Baca juga: Ribuan Orang Masih Terus Berdatangan ke Lokasi Haul Guru Sekumpul 2023 di Kota Martapura

Baca juga: LOCAL NEWS VIDEO Begini Suasana Ribuan Jamaah di Musala Ar Raudhah Ikuti Haul Guru Sekumpul 2023

Baca juga: Jamaah Haul Guru Sekumpul 2023 di Musala Ar-Raudhah Kota Martapura Gelar Tikar di Jalanan

Keduanya ikut memanjatkan doa bersama jemaah, meski tak berada di bagian terdepan Musala Ar-Raudhah seperti pada haul sebelum-sebelumnya.

Setelah acara selesai dan jemaah bersiap melaksanakan Salat Isya berjemaah, Amin Badali dan Hafi Badali keluar lewat pintu kecil di sebelah mihrab.

Keduanya kompak mengenakan gamis putih dan peci putih.

Pantauan di lokasi, Haul Guru Sekumpul 2023 dihadiri ribuan orang.

Sementara itu, setelah selesai haul, arus lalu lintas di Bundaran Besar Banjarbaru dipadati jemaah , baik yang berjalan kaki maupun menaiki kendaraan.

Baca juga: Nasi Samin Sajian Khas Haul Guru Sekumpul 2023, Simak Sejarah Masuk di Indonesia

Baca juga: Warung Kaum Banjarmasin Ikut Serta Kenalkan Kuliner Kalimantan Selatan kepada Dunia

Tugu di Bundaran Besar Banjarbaru yang biasa sepi pun, terpantau dipadati ribuan jemaah.

Padahal jarak bundaran ini dengan titik pusat kegiatan Haul Guru Sekumpul 2023, yakni di Musala Ar-Raudhah, kawasan Jalan Sekumpul, Kelurahan Sekumpul, Kota Martapura, mencapai beberapa kilometer.

"Masih padat, tetapi sampai saat ini kondisinya masih kondusif," kata Kepala Satlantas Polres Banjarbaru, AKP GM Angga Satrya Wibawa.

Sementara itu, di  Bundaran Besar Banjarbaru juga masih dilakukan pengalihan arus.

Khusus kendaraan roda empat tidak diperbolehkan melintasi Jalan Ahmad Yani dan kemudian dialihkan ke Jalan Sungai Ulin.

Baca juga: Tenggelam Saat Mencari Ikan, Petani di Sungai Tiung Banjarbaru Ini Ditemukan Masih Memegang Jala

Baca juga: Kubah Pagatan akan Ditata Menjadi Wisata Religi Unggulan di Kabupaten Tanbu Kalsel