Nisfu Syaban 2024

Inilah Doa dan Dzikir yang Dibaca di Malam Nisfu Syaban 2024 Dilengkapi Terjemahan Bahasa Indonesia

Editor: Rahmadhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah bacaan doa dan dzikir di malam Nisfu Syaban 2024.

Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia.

Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun terlebih lagi pada malam nisfu Sya’ban. Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan,

Artinya, “Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Sya’ban dan malam pertengahannya.”

UAH Ingatkan Sedekah dan Hadis Palsu

Pendakwah Ustadz Adi Hidayat menjabarkan jenis-jenis amalan di malam Nisfu Sya'ban.

Amalan kebaikan dianjurkan ditunaikan di malam-malam bulan Sya'ban termasuk pada pertengahan bulan kedelapan Hijriyah, diimbau Ustadz Adi Hidayat umat muslim kiranya dapat memperbanyak amal shaleh.

Di antara ibadah yang bisa dikerjakan pada pertengahan bulan Sya'ban, Ustadz Adi Hidayat mengatakan salah satunya sholat malam.

Saat ini hampir memasuki pertengahan bulan Sya'ban 1444 Hijriyah atau dikenal Nisfu Sya'ban, kurang lebih dua pekan lagi akan memasuki bulan suci Ramadhan.

Sama halnya bulan-bulan lainnya, di bulan Sya'ban umat muslim juga dianjurkan meningkatkan amalan dan ibadah kepada Allah SWT.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan hadits shahih diriwayatkan Abu Musa Al Asy'ari yang menunjukkan keutamaan malam Nisfu Sya'ban.

Hadits tersebut berbunyi:

"Sesungguhnya Allah akan mengamati kepada hamba-Nya, di malam pertengahan Sya’ban, dan mengampuni yang memohon ampunan sekalipun sebanyak bulu domba di suku kalb."

"Keutamaan malam Nisfu Sya'ban yang disebutkan dalam hadits itu biasa berlaku pula di malam-malam lain sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih lainnya, jadi kalau Anda tidak meminta atau berdoa akan rugi karena itu setiap hari Allah berikan perhatian kepada hamba-Nya," terang Ustadz Adi Hidayat dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube GenQurani.

Sehingga Ustadz Adi Hidayat mengingatkan tak terjebak pada hadits palsu atau lemah ketika memasuki pertengahan bulan Sya'ban.

"Contoh hadits palsu sangat populer yang berbunyi, jika telah datang malam pertengahan bulan Sya'ban, maka hidupkan malamnya dengan banyak menunaikan sholat, dan siangnya lakukan dengan puasa, maka siapapun yang bermohon ampun kepada Allah, Allah akan mengampuninya, ini statusnya palsu," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Halaman
1234

Berita Terkini