Mom and Kids

Naura Tidak Cepat Puas Atas Hasil yang Diraih

Naura Hasna saat masih sekolah TK,  tergolong anak pemalu, namun setelah masuk sanggar ia mulai terlihat aktif dan tidak pemalu.

Penulis: Salmah | Editor: R Hari Tri Widodo
banjarmasin Post
Naura Hasna 

Naura Hasna saat kecil, masih sekolah TK,  tergolong anak pemalu, namun setelah masuk sanggar ia mulai terlihat aktif dan tidak pemalu lagi.

Di sanggar Enggang Kids Club (Sanggar Kelapa) tidak hanya diajari fashion, musik dan tari, tapi juga diajarkan public speaking.

Semasih TK itu Naura yang kelahiran Banjarbaru 31 Mei 2012, mengikuti lomba fashion show yang penampilannya berjalan masih lucu ala bocah, selain itu juga mengikuti dance competition.

Anak dari Muhammad Nurhadi SE dan Yuliani SPd, warga Loktabat Utara, Banjarbaru, sempat vakum beraktivitas di sanggar seni saat Covid-19.

Barulah setelah Covid-19 mulai pulih Naura bergabung di sanggar Kamilau Intan di Sekumpul, Martapura. 

Dengan pelatih yang luar biasa dan sangat sabar, seiring waktu Naura dari yang tidak bisa apa-apa, sekarang perkembangannya semakin baik.

"Sedangkan fashion selama beberapa tahun belajar secara otodidak, seadanya berlatih di rumah. Hingga kemudian bergabung dengan Sanggar Kayu Ulin," terang sang mamah, Yuliani.

Tidak semua lomba Naura ikuti, hanya memilih di hari libur, jadi tidak mengganggu aktivitas sekolahnya. Latihan pun di sore hari setelah pulang sekolah dan berbeda dari jadwal mengaji di TPA.

"Saat Naura mengikuti perlombaan, saya selalu mendampingi dan prepare apapun yang diperlukan. Jika di weekend papahnya tidak ada pekerjaan, terkadang juga ikut mendampingi," jelas Yuliani.

Adapun prestasi diraih Naura lumayan banyak, antara lain Model Sasirangan Kalimantan Selatan 2025

Yuliani juga bersyukur, sejauh ini tidak ada tantangan besar yang dihadapi karena mereka selalu enjoy.

Misal di hari tersebut tidak bisa mengikuti lomba karena sesuatu hal, maka Naura yang kini duduk di MTs Nurul Hikmah, tidak akan mengikuti.

Sebagai orangtua, pihaknya juga selalu bangga  atas pencapaian prestasi yang diraih. Walaupun kadang di beberapa event tidak mendapatkan juara, sebagai orangtua selalu memberikan semangat pada Naura. 

"Sebagaimana mengikuti pemilihan Nanang Galuh Cilik Banjarmasin. Alhamdulillah, tahun ini belum rezeki Naura mendapat gelar Galuh Cilik. Semoga di tahun depan bisa mengikutinya lagi," tukas Yuliani.
"Harapannya semakin banyak prestasi di bidang akademik dan non akademik, terus belajar dan mengembangkan lagi bakatnya. Dan jangan cepat puas dengan apa yang sudah diraih," terang Yuliani.

Naura Hasna mengandung arti bunga yang cantik, orangtuanya berharap bisa menjadi pribadi yang cantik yang selalu berperilaku yang baik di manapun berada. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved