Berita Tanahbumbu

Sumbang 1,8 Ton Sampah, Warga Sungai Loban Tanahbumbu Gembira Dapat Sembako

Sebanyak 155 warga di Desa Sarimulya, Kecamatan Sungai  Loban, berhasil mengumpulkan total 1.806,7 kilogram  sampah 

Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Edi Nugroho
Dinas LH
KUMPULKAN SAMPAH-Sebanyak 155 warga di Desa Sarimulya, Kecamatan Sungai  Loban, berhasil mengumpulkan total 1.806,7 kilogram  sampah anorganik terpilah, Jumat (10/10/2025). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN -  Sebanyak 155 warga di Desa Sarimulya, Kecamatan Sungai  Loban, berhasil mengumpulkan total 1.806,7 kilogram  sampah anorganik terpilah dalam kegiatan Aksi Sinergitas Merah Putih pada Jumat (10/10/2025).

Aksi ini adalah bentuk nyata dorongan Pemkab Tanbu terhadap kemandirian desa dalam mengelola sampah.

 Warga tampak antusias menukarkan sampah bernilai ekonomis—seperti botol plastik, kardus, dan kaleng—dengan kebutuhan pokok (sembako) yang disediakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Tanahbumbu, Indah Maya Suryanti menjelaskan, penukaran sampah dengan paket sembako disesuaikan dengan berat dan jenis sampah yang sudah diatur kriterianya. 

Baca juga: Paling Mahal Rp22 Juta, Ini Daftar Harga Pemakaman untuk Bukan Warga Umum di Banjarbaru

Baca juga: Ini Pesona Bandara Bersujud Tanahbumbu, Tempat Jogging Gratis Lengkap dengan Jajanan Murah 

Jenis sembako yang diterima warga sangat variatif, mulai dari beras, minyak goreng, gula, mie instan, telur, tepung, susu, teh, kopi, sirup, hingga bumbu masakan, memastikan manfaat langsung dirasakan oleh masyarakat.

Sampah yang terkumpul selanjutnya akan dikelola di Bank Sampah Induk Bang Julpikar’s.

Menurutnya kegiatan tukar sampah ini menunjukkan komitmen Pemkab  Tanahbumbu dalam mewujudkan lingkungan berkelanjutan, sejalan dengan Misi Ke-5 Bupati.

Kehadiran layanan ini, yang memadukan layanan sosial dan lingkungan, memperkuat sinergi antara pemerintah, lintas sektor, dan masyarakat.

Pada momen yang sama, Pemkab juga menyerahkan apresiasi pengelolaan sampah melalui Program Adipura Lokal kepada enam desa terbaik. Program ini bertujuan memotivasi desa/kelurahan agar terbangun rasa kepedulian dan kemandirian dalam mengelola persampahan dan penghijauan.(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syahrin)


    

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved