Banjir di Mantewe Tanahbumbu

BREAKING NEWS- Banjir di Mantewe Tanahbumbu Kalsel, Enam RT di Desa Dukuh Rejo Terendam

Wilayah Desa Dukuh Rejo Kecamatan Mantewe alami banjir, enam RT di Kabupaten Tanahbumbu ini terendam air sejak Minggu (26/10/2025)

Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Irfani Rahman
Foto Ist Tangkap layar video drone banjir
BANJIR- Banjir terjadi di Desa Dukuh Rejo Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanahbumbu, Tercatat enam RT terendam 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Warga Desa Dukuh Rejo, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanahbumbu, Kalimantan Selatan kembali alami kebanjiran. 

Sejak Minggu (26/10/2025) kemarin, air yang meluap dari dua sungai besar telah mengepung desa tersebut. Hingga Senin (27/10/2025) siang air masih merendam jalan, lahan perkebunan, hingga puluhan rumah warga

Kepala Desa Dukuh Rejo, Sumarto, menyebut banjir kali ini melanda enam Rukun Tetangga (RT), yaitu RT 1, 2, 3, 10, 13, dan 9.

"Di area pemukiman, ketinggian air mencapai 50 cm hingga 70 cm. Sementara untuk jalan usaha tani, air bisa mencapai 50 cm bahkan hingga satu meter," jelas Sumarto kepada Banjarmasinpost.

Total, sekitar 40 rumah terdampak langsung, dengan 10 rumah di antaranya sudah kemasukan air.

Baca juga: Imbas Salah Input Dana Rp5,165 T, Pemprov Panggil Manajemen Bank Kalsel

Baca juga: Lowongan Kerja Trakindo Utama, Cek 4 Posisi yang Dibutuhkan, Lulusan SMA-S1 Bisa Daftar

Sumarto tidak menampik bahwa Desa Dukuh Rejo merupakan 'langganan' bencana. Lokasi desa yang diapit oleh dua sungai, yakni Sungai Selaselilau dan Sungai Mantewe, membuat wilayah ini rentan terendam saat curah hujan tinggi.

"Desa kami memang adalah desa langganan banjir, dan sering terjadi. Dalam satu tahun, bisa dua sampai tiga kali," ungkapnya.

Meluapnya dua sungai secara bersamaan menjadi pemicu utama bencana ini. Sumarto memperkirakan genangan air bisa bertahan cukup lama, antara tiga hingga lima hari, mengingat kondisi desa yang merupakan dataran rendah.

Merespons situasi ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu bergerak cepat. Kepala BPBD Tanah Bumbu, Sulhadi, memastikan bahwa Tim Reaksi Cepat (TRC) sudah diterjunkan ke Desa Dukuh Rejo untuk melakukan penanganan dan pendataan lebih lanjut.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syaharin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved