Ekonomi dan Bisnis

Pembeli Meningkat, Pertamax di SPBU Sungai Sipai Martapura Dua hari Sekali Disuplai

Pembeli pertamax belakangan mengalami peningkatan membuat antrean panjang terlihat di SPBU di Martapura, Banjarbaru dan Banjarmasin

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Aya Sugianto
ANTRE PERTAMAX- Salah satu SPBU di Kota Banjarbaru antrean panjang kendaraan roda 4 dan roda 2 untuk mengisi BBM jenis Pertamax, dalam beberapa hari ini SPBU di Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura dan beberapa daerah di Kalsel terlihat antrean mengisi BBM bahkan banyak SPBU yang tutup dampak suplai Pertamax kurang, Senin (17/11). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA- Pembeli pertamax belakangan mengalami peningkatan membuat antrean panjang terlihat di SPBU.

"Memang bener, masyarakat sekarang ini banyak yang beli pertamax. ya ramai lah. Tapi tak kosong," kata Pengawas SPBU di Sungai Sipai Kabupaten Banjar, Arif Budiono, saat dihubungi via sambungan telpon, Senin (17/11/2025).

Dia menjelaskaan, pengiriman pertamax ke SPBU memang tidak tiap hari.

"Pengiriman pertamax dua hari sekali,"  kata Arif.

Baca juga: Pertamax Habis di Sejumlah SPBU di Banjarmasin, Antrean Pengendara Memanjang

Sekali suplai, pertamina mengirimkan Pertamax 8 ribu liter ke SPBU tersebut. Sehingga, dalam kondisi pembelian yang meningkat seperti sekarang pertamax sehari kosong sehari ada.

Di SPBU Liangangang, Pertamax malah habis. Petugas SPBU menyampaikan Pertamax masih dalam perjalanan.

"Iya mas, Pertamax kebetulan kosong ini. Informasi mau dikirim dari Pulang Pisau ini dalam perjalanan," kata Sutarman.

Dijelaskan Surarman, pembelian Pertamax  oleh masyarakat makin bertambah. Pembelinya yakni dari Pertalite yang beralih ke pertamax.

Melalui rilisnya, Area Manager Communication, Relations & CSR Regional Kalimantan PT Pertamina Patra Niaga, Edi Mangun, menyampaikan bahwa kenaikan permintaan yang mencapai hampir dua kali dari rata-rata penyaluran harian ini mendorong Pertamina untuk memaksimalkan penyaluran.

Ia sangat mengapresiasi kepercayaan masyarakat yang terus meningkat terhadap Pertamax Series.

Kenaikan konsumsi ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin mempertimbangkan kualitas BBM untuk kendaraannya. Namun sejalan dengan hal tersebut, Pertamina juga  memastikan seluruh produk BBM, baik Pertamax Series maupun Pertalite, memenuhi standar mutu sesuai spesifikasi yang ditetapkan.

"Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir," ujar Edi.

Edi juga menambahkan bahwa Pertamina terus melakukan penguatan suplai dan distribusi agar permintaan tersebut dapat terpenuhi secara optimal.

Menurutnya, Pertamax merupakan produk non-PSO atau non-subsidi sehingga penyalurannya tidak ditentukan oleh kuota.

Meskipun demikian, dalam penyalurannya tetap sesuai dengan aturan yang ditetapkan serta mengikuti tren konsumsi masyarakat dan pasokan dari terminal.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved