Berita Tapin

Geger Bunyi Ledakan di Tapin Kalsel, Warganet Sebut Rumah Sampai Bergetar

Pada Sabtu (22/11/2025) sebagian warga Kabupaten Tapin dikejutkan dengan bunyi ledakan dan getaran,. hal ini langsung jadi pembicaraan

|
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/muhtar wahid
RDP -Rapat dengar pendapat warga Desa Bitahan Baru di DPRD Tapin terkait aktivitas blasting, belum lama ini. Pada sabtu (22/11/2025) warga dikejutkan dengan bunyi ledakan dan getaran. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Warganet di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan heboh setelah mendengar bunyi keras mirip ledakan yang disertai getaran, Sabtu (22/11/2025) pagi. 

Di media sosial Facebook, akun komunitas Kabar Tapin memposting keluhan warga.

"Bunyi apa jua yg maladum (meledak, Red)  jam 9an pagi tadi. Maka ada yg sampai bagantar (bergetar, red)  rumah," tulis unggahan berbahasa lokal Banjar itu. 

Status tersebut langsung memancing ratusan komentar. Sejumlah warganet menduga sumber suara dan getaran berasal dari gempa bumi, sementara yang lain mengaitkannya dengan aktivitas peledakan tambang (blasting).

Kepala Desa Bitahan Baru, Safarudin, menegaskan tidak ada aktivitas blasting di wilayahnya dalam beberapa hari terakhir.

Baca juga: Viral Jalan Menuju SMKN 1 Tapin Terendam Banjir Setinggi Lutut, Pelajar Terpaksa Mendorong Motor

Baca juga: Polisi Beber Motif Perkelahian Berdarah di Rantau Kiwa Tapin, Pelaku Emosi Mendengar Istri Digoda

“Terakhir itu saat rapat di DPRD Tapin. Setelah itu tidak ada lagi,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Safarudin yang sebelumnya sempat membawa keluhan warga soal blasting ke DPRD Tapin memastikan tidak menerima laporan apa pun mengenai getaran.

“Kami juga tidak merasakan,” tegasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Tapin, HM Noor, mengatakan pihaknya tidak mendapatkan informasi adanya gempa dari BMKG.

“Kami belum dapat info yang jelas. Apa sebabnya dan dari mana asalnya. Kalau terkait gempa bumi, sampai saat ini belum ada info dari BMKG,” jelasnya.

Terkait dugaan bunyi berasal dari blasting pertambangan, Noor memilih tidak berkomentar.

“Itu bukan kewenangan BPBD. Perizinan dan pengawasannya bukan ranah kami,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada instansi resmi yang memastikan sumber bunyi keras dan getaran yang membuat warga Tapin penasaran tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid) 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved