Lanal Banjarmasin Gelar Latgab SAR 2025, Perkuat Respons Darurat di Perairan Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Menghadapi kompleksitas perairan Kalimantan Selatan yang semakin padat dan dinamis, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banjarmasin menggelar Latihan Gabungan (Latgab) Search And Rescue (SAR) 2025. Kegiatan dibuka melalui upacara resmi di Lapangan Apel Mako Lanal Banjarmasin, Senin (24/11/2025).

Latgab ini melibatkan sejumlah instansi strategis seperti Lanal Banjarmasin, Dit Polairud Polda Kalsel, Basarnas Banjarmasin, Pelindo, KSOP Banjarmasin, hingga PT Ambapers. Kehadiran banyak unsur menegaskan bahwa tantangan SAR di wilayah sungai dan laut Kalsel tidak bisa ditangani oleh satu lembaga saja.

Upacara dipimpin oleh Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Ahmad Ahsan dan turut dihadiri Wali Kota Banjarmasin Muhammad Yamin.

Dalam sambutannya, Danlanal menegaskan bahwa wilayah perairan Kalsel, terutama Banjarmasin, memiliki kondisi yang menuntut kesiapan tinggi. Selain jalur sungai yang sibuk dan aktivitas pelayaran yang padat, cuaca pun cenderung berubah cepat.

Baca juga: Seorang Pria di Lampung Tengah Nekad Mencuri 15 Unit iPhone 17, Ini Motifnya

“Kerja sama dan koordinasi lintas instansi bukan hanya kebutuhan, tetapi keharusan. Ini tentang kemampuan merespons cepat bencana, kecelakaan laut, banjir, maupun pencarian dan pertolongan di wilayah maritim,” ujar Kolonel Ahmad Ahsan.

Ia menambahkan bahwa latihan ini bertujuan menyamakan pola komunikasi, SOP, hingga kecepatan reaksi di lapangan. Dalam operasi SAR, perbedaan menit saja bisa menentukan nyawa seseorang.

Danlanal juga menekankan agar semua peserta menjadikan latihan sebagai wadah meningkatkan profesionalisme.

“Jadikan latihan sebagai arena membangun keterampilan, bukan hanya menggugurkan kewajiban. Terapkan prinsip Zero Accident dan utamakan keselamatan personel,” tegasnya.

Latgab SAR 2025 berlangsung 24–26 November dengan sejumlah kegiatan pembekalan teori, praktek SAR di Danau Seran, dan Latgab operasi SAR di perairan Sungai Barito.

Melalui rangkaian ini, seluruh unsur SAR diuji kemampuan navigasi, evakuasi korban, koordinasi komando, hingga simulasi pencarian di air.

Selain Wali Kota Banjarmasin, kegiatan ini juga dihadiri jajaran pimpinan instansi terkait, termasuk Wadirpolairud Polda Kalsel AKBP Gatot Isianto, Kepala Basarnas Banjarmasin I Putu Sudayana, Dandim 1007/Banjarmasin Letkol CZI Slamet Riyadi, Polresta Banjarmasin, serta perwakilan Pelindo, KSOP, dan PT Ambapers.(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)