Berita Viral

Dikira Selingkuhan Istri, Lelaki yang Ditikam Oknum TNI Sampai Tewas Ternyata Punya Hubungan Darah

Seorang pria bernama MZ (35) tewas ditikam oknum TNI di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Kini fakta korban terungkap.

Editor: Murhan
Thinkstock
TIKAM SAMPAI TEWAS - Ilustrasi Pembunuhan. Seorang pria bernama MZ (35) tewas ditikam oknum TNI di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Kini fakta korban terungkap. 

Lalu kata Anisa, sang ayah berinisiatif mengantar istri pelaku pulang ke rumah setelah job wedding.

"Bapakku dulu antar duluan nenek umiku, 10 menit kemudian si tante Nur ini menyusul juga (diantar juga). Saya tidak tahu komunikasinya karena Nur tidak pegang HP," kata Anisa.

Hingga akhirnya diungkap Anisa, MZ tidak tahu bahwa ia dibuntuti oleh suami pelaku lalu terjadilah aksi penikaman.

"Ini si suami (tante), pelaku buntuti terus dari rumah tanteku sampai dia ikuti di BPS," ujar Anisa.

Mendengar kabar sang ayah ditusuk hingga meningal dunia, hati Anisa hancur.

Anisa pun meminta keadilan dan pelaku dihukum berat.

"Kita minta keadilan, kita mau hukum dia seadil-adilnya. Saya mau hukum keras dia, karena sudah menghilangkan nyawa," ungkap Anisa menahan tangis.

Aksi penusukan viral

Sebelumnya diwartakan, viral vide detik-detik saat oknum TNI Serda Al menikam MZ di Jalan Permata Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar pada Minggu (16/11/2025).

Dalam video yang beredar tampak korban MZ mengenakan baju putih bersimbah darah.

Korban berlindung di balik seorang wanita yang merupakan istri oknum TNI.

Wanita tersebut berteriak histeris agar warga menolong MZ.

Sementara Serda Al ikut berteriak seraya mengamuk serta menuding istrinya berselingkuh dengan MZ.

Pasca-kejadian, korban pun dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Namun nahas, MZ dinyatakan meninggal dunia karena kehabisan darah.

Usai kasus tersebut terjadi, sang oknum TNI Serda Al pun langsung menyerahkan diri.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved