Merasa Tak Pantas Jadi Anggota DPR RI, Inul Daratista Beber Alasan Menolak Tawaran Terjun ke Politik

Polemik tersebut juga ikut menyita perhatian Jusuf Hamka, konglomerat dan Bos Jalan Tol yang akrab disapa Babah Alun.

Belum lama ini Jusuf Hamka memberikan komentar soal polemik artis jadi anggota DPR RI tersebut.

Hal itu diungkapkannya saat memberikan tanggapan soal polemik penjarahan rumah hingga penonaktifan Uya Kuya sebagai anggota DPR RI.

Menurut Jusuf Hamka, dunia politik bukan hanya soal popularitas, tapi juga soal integritas dan komitmen terhadap masyarakat.
 
Jusuf Hamka memberikan komentar soal Uya Kuya yang dinonaktifkan dari anggota DPR RI.

Menurut pria yang akrab disapa Babah Alun ini, penonaktifan Uya Kuya harus dilihat objektif dilihat dari kinerja sejak awal menjadi anggota DPR RI.

Ia mengatakan, tak seharusnya semua disamaratakan, sementara anggota lainnya belum terbukti melakukan hal yang merugikan.

"Kalau saya, harus dilihat track record yang harus dinonaktifkan ini apakah semuanya harus dianggap sama."

"Kan kalau Mas Uya ini kan dia punya video diedit-edit orang, dia sendiri tidak mengatakan hal-hal yang menghina masyarakat," bebernya.

Lantas, Jusuf Hamka menyayangkan jika nantinya pengganti Uya Kuya tak memiliki kinerja yang sesuai harapan.

Sebagai orang yang mengenal Uya Kuya, Jusuf Hamka meyakini bahwa suami Astrid Kuya itu tetap berkecimpung di kegiatan sosial meskipun tak aktif dalam DPR.

"Sayang nggak nih, orang amanah, orang baik, malah digeser."

"Kalau penggantinya lebih baik, atau sama, kalau enggak kan rugi negeri ini," jelasnya.

Meski dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI, Uya Kuya disebut akan tetap aktif di kegiatan sosial. Hal ini diyakini oleh Jusuf Hamka.

"Saya yakin kalau Mas Uya misalnya tidak aktif di parlemen, dia tetap berkiprah di kegiatan sosial," ujarnya. 

Baca juga: Sosok Alaric yang Isunya Pacar Baru Ayu Ting Ting, Wajahnya Tak Kalah Boy William dan Fardhana

Baca juga: Karier Hancur dan Harta Ludes Dijarah, Eko Patrio Ungkap Fokus Hidupnya Usai Nonaktif dari DPR RI

(Banjarmasinpost.co.id/TribunJatim.com)