Selebrita

Ribuan Orang Minta Maaf pada Uya Kuya yang Aktif Lagi di DPR RI, Terungkap Pemicunya, Sikapi Begini

Ribuan Orang Minta Maaf pada Uya Kuya yang Aktif Lagi di DPR RI, Terungkap Pemicunya. Nasibnya beda dengan Eko Patrio, Nafa Urbach dan Ahmad Sahroni.

Editor: Murhan
Youtube Uya Kuya TV
MINTA MAAF - Ekspresi Uya Kuya kala melihat nasib rumahnya usai dijarah massa dicapture Selasa (30/9/2025). Ribuan Orang Minta Maaf pada Uya Kuya yang Aktif Lagi di DPR RI, Terungkap Pemicunya, suami Astrid Kuya Sikapi Begini. 

Ringkasan Berita:

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pesulap sekaligus politisi Uya Kuya mengaku menerima permintaan maaf ribuan orang.

Ini terjadi atas video hoaks terkait diri suami Astrid Kuya yang sempat banyak beredar.

Uya Kuya memang sempat menjadi sorotan setelah adanya kejadian penjarahan di rumahnya hingga sempat dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Adanya kejadian tersebut bermula adanya isu tunjangan rumah anggota DPR.

Publik dibuat geram hingga rumah Uya Kuya menjadi sasaran amuk massa.

Kemarahan publik pun memuncak ketika viralnya video joget sejumlah anggota DPR.

Baca juga: Baru Nikah, Amanda Manopo dan Kenny Austin Terekam Adu Mulut Gegara Mantan, Kepalang Cemburu

Baca juga: Ucapan Razman Nasution Usai Vadel Badjideh Divonis 12 Tahun Kasus Anak Nikita Mirzani, Salahkan Ini

Aksi joget tersebut dinilai tak etis di tengah penderitaan masyarakat.

Tak hanya itu, banyak video-video hoaks soal Uya Kuya yang menyinggung soal gaji hingga merendahkan masyarakat kecil.

Saat ditemui, Uya Kuya mengaku akan menjadikan kejadian sebelumnya sebagai pembelajaran diri.

Ayah dua anak itu bakal lebih berhati-hati lagi dalam bersikap maupun bertutur kata.

"Pasti saya akan lebih berhati-hati lagi," ucap Uya Kuya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa  (11/11/2025).

Sebelumnya, pemilik nama asli Surya Utama ini sempat menghiraukan adanya video-video hoaks tentang dirinya.

Tak mau mengulangi kesalahan yang sama, Uya Kuya bakal langsung memberikan klarifikasi jika ada video hoaks atau fitnahan yang ditujukan ke dirinya.

"Kalau nanti ada video hoaks lagi saya harus lebih cepat klarifikasi."

"Mungkin salahnya nya kemarin kita karena saya terbiasa untuk tidak klarifikasi kan. Menurut saya kan kalau sesuatu yang tidak benar buat apa kita klarifikasi," tuturnya.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved