Selebrita

Tak Mengelak Selingkuh, Jule Kini Digugat Cerai Na Daehoon, Terungkap Jadwal Sidang Perdananya

Tak mengelak soal isu selingkuh, kini selebgram Julia Prastini alias Jule resmi digugat cerai Na Daehoon, suaminya.

Editor: Murhan
Instagram @juliaprt7
DIGUGAT CERAI - Selebgram Julia Prastini alias Jule dan Na Daehoon, Senin (20/10/2025). Tak mengelak soal isu selingkuh, kini selebgram Julia Prastini alias Jule resmi digugat cerai Na Daehoon, suaminya. 
Ringkasan Berita:
  • Nasib pernikahan selebgram Jule dan Na Daehoon kini kian di ujung tanduk
  • Da Daehoon resmi menggugat cerai Jule belum lama ini
  • Bahkan, pengadilan agama telah menetapkan jadwal sidang cerai perdana

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tak mengelak soal isu selingkuh, kini selebgram Julia Prastini alias Jule resmi digugat cerai Na Daehoon, suaminya.

Bahkan, Pengadilan Agama Jakarta Selatan telah menetapkan jadwal sidang perdana perkara perceraian Jule dan Na Daehoon.

Jadwalnya, sidang perdana pemilik nama asli Julia Prastini ini akan digelar pada Selasa 18 November 2025.

“Sidang pertama untuk yang saudara maksud itu tanggal 18 November,” ujar Abid, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (11/11/2025).

Memang, pasangan Jule dan Na Daehoon ini viral karena pernikahan ini antar negara. 

Jule asli Indonesia menikahi Na Daehoon yang berasal dari Korea Selatan. 

Baca juga: Dulu Dijanjikan Raffi Ahmad untuk Bantu, Ini Nasib TKW yang Terlunta-lunta di New York AS Kini

Baca juga: Nasib Anak Setelah Andre Taulany dan Rien Wartia Resmi Cerai, Terungkap Perihal Hak Asuh

Mereka viral karena kasus perselingkuhan Jule dengan pria lain (Safrie Ramadhan), yang berujung pada gugatan cerai dari Na Daehoon.

Kini sidang cerai sudah di depan mata, perkara cerai Jule dan suami telah resmi terdaftar dengan nomor perkara 3943 sejak Kamis 6 November 2025.

“Berkasnya sudah masuk, kalau tidak salah hari Kamis yang lalu,” jelasnya.

Ia menjelaskan, perkara tersebut diajukan oleh pihak laki-laki, Na Daehoon sebagai permohonan ikrar talak.

“Untuk sementara itu ya gugatan itu aja, permohonan izin ikrar talak. Jadi lakinya nih yang mengajukan, suaminya yang mengajukan,” kata Abid.

Lebih lanjut, Abid mengatakan bahwa dalam sidang pertama, pihak pemohon diwajibkan hadir sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

“Pihak pemohon harus hadir itu, pada sidang pertama atau sidang kedua ya. Karena itu memang ada pasal yang mengatur, pasal 82 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 dan pasal 142 Kompilasi Hukum Islam,” terangnya.

Tak Mengelak Isu Selingkuh

Sebelumnya, Jule buka suara soal kabar perselingkuhannya.

Sebelumnya, Jule yang bersuami Na Daehoon diisukan selingkuh dengan seorang petinju bernama Safrie Ramadhan.

Perempuan yang bernama asli Julia Prastini tengah menjadi sorotan setelah foto-foto dugaan perselingkuhannya viral di media sosial.

Ibu dari tiga anak tersebut berpose mesra dengan pria bernama Safrie Ramadhan.

Tak seperti penampilannya yang biasa mengenakan hijab, Jule menanggalkan penutup kepalanya ketika berselingkuh.

Isu dugaan perselingkuhan Jule makin melebar tatkala ketiga anaknya terlihat tampak lebih sering diasuh sang ayah daripada Jule.

Lewat unggahan terbarunya di Instagram pribadinya @juliaprt7, Jule meminta maaf kepada suaminya, Na Daehoon, serta ketiga buah hatinya.

Jule tak menampik terkait kabar perselingkuhannya dengan Safrie, pun dengan foto-foto mesra mereka yang beredar luas di lini masa media sosial.

Sempat bungkam, ibu tiga anak tersebut akhirnya menulis surat terbuka.

DAEHOON UMRAH - Usai dikabarkan diselingkuhi, Na Daehoon diketahui berangkat ibadah umrah ke Tanah Suci Mekkah. Daehoon pergi umrah bersama dua orang anaknya Junho dan Eun Ho.Momen umrah Na Daehoon tersebut dibagikan akun resmi Instagram Adhiya Travel.
DAEHOON UMRAH - Usai dikabarkan diselingkuhi, Na Daehoon diketahui berangkat ibadah umrah ke Tanah Suci Mekkah. Daehoon pergi umrah bersama dua orang anaknya Junho dan Eun Ho.Momen umrah Na Daehoon tersebut dibagikan akun resmi Instagram Adhiya Travel. (Tangkapan Layar Instagram/Adhiya Travel)

"Assalamu'alaikum Wr Wb. Halo teman-teman, pertama saya mau menyampaikan bahwa saya membuat tulisan ini dengan segenap kerendahan hati dan penuh harapan agar teman-teman bisa menyikapinya dengan hati yang lapang terbuka," tulisnya memulai kalimat, dikutip Minggu (26/10/2025).

Kedua, Jule tak mau mengelak atas perselingkuhan yang sudah dilakukannya.

"Saya tahu, akhir-akhir ini banyak hal yang beredar tentang kehidupan pribadi saya. Saya tidak mau mengelak atau mencari alasan dan sadar bahwa masalah pribadi saya sudah berdampak ke banyak pihak, termasuk orang-orang terdekat, teman, dan brand yang sudah percaya bekerja sama dengan saya," imbuhnya.

Jule lantas meminta maaf telah mengecewakan.

"Dari hati yang paling dalam, saya meminta maaf kepada orang tua saya, Daehoon, anak-anak saya yaitu: JH, EH, JN, keluarga besar serta teman-teman dan brand karena telah mengecewakan dan membuat ketidaknyamanan."

"Tentunya juga saya memohon maaf untuk orang-orang serta pihak yang selama ini sudah mendukung saya," tambahnya.

Wanita 25 tahun ini juga meminta netizen untuk berhenti menghujat orang-orang di sekitarnya.

"Saya mohon kepada teman-teman untuk tidak mengganggu dan menghujat orang-orang terdekat dan teman saya, serta brand atau pihak yang menggunakan foto atau video bersama saya," pintanya.

Masalah ini menurutnya murni kesalahannya.

"Permasalahan ini murni urusan dan kesalahan saya, sama sekali tidak ada hubungan dengan orang-orang terdekat saya maupun brand atau pihak yang bekerjasama dengan saya," tegasnya.

Wanita yang dinikahi Na Daehoon pada 2021 silam itu mengaku sadar banyak mengecewakan.

"Saya sadar telah mengecewakan banyak orang, dan saya benar-benar menyesal atas kesalahan yang terjadi," tukasnya.

"Saya tau kepercayaan itu tidak mudah dibangun, namun saya berjanji akan memperbaiki diri serta menjadikan ini pelajaran berharga agar tidak terulang kembali," janji sulung dari dua bersaudara tersebut.

Di akhir, Jule mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang masih diberi.

"Terima kasih untuk semua yang masih mau memberi dukungan dan kesempatan. Semoga ke depannya saya bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan kembali dipercaya," pungkasnya. 

Tentang Pernikahan Jule dan Na Daehoon 

Selebgram Indonesia yang aktif di media sosial.

Menikah dengan Na Daehoon pada 2021 dan memiliki tiga anak.

Viral karena mengakui perselingkuhan dengan seorang petinju bernama Safrie Ramadhan.

Setelah kasus mencuat, muncul foto dirinya bersama Safrie yang tersebar luas di media sosial.

Ada pula video yang beredar seolah-olah Jule meminta rujuk, namun terbukti hoaks hasil AI.

Sementara, Na Daehoon adalah konten kreator asal Korea Selatan yang menetap di Indonesia.

Suami Jule sejak 2021, kini menggugat cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Namanya viral karena banyak netizen bersimpati padanya, terutama karena ia merawat ketiga anak mereka setelah kasus ini mencuat.

Perselingkuhan selebgram selalu menarik perhatian publik.

Foto Jule bersama Safrie setelah gugatan cerai resmi diajukan membuat netizen heboh.

Cara Menghadapi Pasangan Selingkuh Menurut Psikolog

Ketika suami atau istri berselingkuh, reaksi yang diharapkan adalah langsung meluapkan emosi dan menggugat cerai.

Padahal, ada reaksi dan hal-hal yang lebih tepat untuk dilakukan ketika baru mengetahui bahwa pasangan berselingkuh, seperti disebutkan oleh psikolog keluarga sekaligus konsultan pranikah, Sukmadiarti, M.Psi., Jumat (25/7/2025).

“Ketika pertama kali tahu pasangan selingkuh, wajar untuk bereaksi dengan marah-marah. Pasti ktia bakal teriak-teriak dan tantrum ya. Tapi sebenarnya tidak selesai di situ saja,” ucap Sukmadiarti.

Apa yang harus dilakukan saat pasangan berselingkuh?

1. Bicara dengan pasangan

Pernikahan adalah hubungan yang serius. Berbeda dengan saat masih pacaran, umumnya orang-orang yang sudah menikah lebih bisa diajak berbicara saat mereka ketahuan berselingkuh.

Sebab, perselingkuhan bisa berujung pada perceraian. Jika sudah memiliki anak, perceraian tentunya bakal berdampak pada kesehatan mental sang buah hati.

“Ketika sudah lebih tenang, yang perlu dilakukan adalah membicarakannya,” tutur Sukmadiarti.

Pembicaraan tidak hanya tentang perselingkuhan yang baru ketahuan, tetapi juga tentang komitmen dan janji sehidup semati yang diucapkan saat awal menikah.

“Selanjutnya membicarakan harapan, penginnya bagaimana, misalnya rumah tangga yang utuh. Kalau suami atau istri taubat kan bisa kembali ke keluarganya,” sambung psikolog yang berpraktik di Jawa Tengah ini.

2. Boleh saja curhat ke orang yang dipercaya, tapi..

Curhat ke orang-orang yang dipercaya memang mampu membantu mengurangi beban setelah pasangan ketahuan berselingkuh.

Namun, hati-hati dalam memilih tempat curhat. Sukmadiarti mengatakan, tidak semua orang memiliki sudut pandang yang netral. Sering kali, orang-orang terdekat malah bias.

“Misalnya curhat ke ibunya atau ke bapaknya, atau ke mertuanya. Kalau mereka dan lingkungan sekitarnya 'kompor' dan reaktif, korban bakal semakin terpuruk,” ujar dia.

Keterpurukan tidak hanya karena perasaan sedih karena kasih sayang yang diberikan telah dikhianati, tetapi juga karena bingung.

Di satu sisi, korban perselingkuhan masih sedikit berharap bahwa hubungannya bakal membaik karena suami atau istrinya akan taubat, dan tidak lagi berselingkuh. Ia masih ingin mempertahankan pernikahan.

Di sisi lain, orang-orang yang menjadi tempatnya curhat malah "kompor" dan reaktif, mereka bakal menyarankan agar korban langsung menceraikan pasangannya.

Sudut pandang yang bias disebabkan oleh status hubungan mereka dengan korban yang lebih dekat dibandingkan dengan pelaku perselingkuhan.

3. Lakukan konseling pernikahan

Supaya mendapatkan sudut pandang dan saran yang tidak bias, Sukmadiarti menyarankan agar pasangan suami-istri  melakukan konseling pernikahan.

Hasil dari konseling tersebut bisa dijadikan sebagai pertimbangan, apakah mereka ingin mengakhiri perselingkuhan dan memperbaiki hubungan, atau bercerai.

“Dengan konseling pernikahan, bisa saling belajar dan memulihkan luka akibat perselingkuhan pasangan. Dua-duanya pasti terluka,” kata Sukmadiarti.

4. Saling memenuhi bahasa cinta

Jika memutuskan untuk mengakhiri perselingkuhan dan memperbaiki hubungan, Sukmadiarti menyarankan agar pasangan suami-istri saling belajar untuk memenuhi bahasa cinta masing-masing.

Dengan saling mengenali dan memenuhi bahasa cinta, pasangan tidak akan mencari pihak ketiga untuk memenuhinya karena merasa tidak dicintai di rumah.

Misalnya adalah suami yang memiliki bahasa cinta words of affirmation. Untuk memenuhinya, istri perlu mengakui, mengapresiasi, dan menghargai mereka dengan menyampaikannya secara langsung.

“Istri enggak pernah ngucapin langsung, tapi memuji suaminya di luar. Suaminya enggak pernah dengar dan enggak pernah merasakan diapresiasi istri,” kata Sukmadiarti.

Contoh lainnya adalah istri dengan bahasa cinta act of service. Bukan berarti istri harus sepenuhnya dilayani bak raja, tetapi suami bisa membantu dalam beberapa hal.

Misalnya, ketika istri sibuk memasak, suami bisa membantu mencuci dan menjemur pakaian atau mengurus anak. Ketika istri sibuk mengurus anak, suami bisa membantu membereskan rumah.

“Kalau suami atau istri punya bahasa cinta physical touch, bisa digandeng atau dipeluk. Kalau quality time, bukan sekadar berduaan saja tapi juga ngobrol untuk membuat pasangan merasa dicintai dan didengar,” jelas Sukmadiarti.

Cara mengembalikan rasa percaya pasangan usai diselingkuhi:

1. Lebih komunikatif

Ketika memutuskan untuk berbaikan, semua korban perselingkuhan pasti memiliki trauma yang membuat mereka sulit memercayai pasangan, terutama bagi mereka yang sudah diselingkuhi berulang.

Untuk mengembalikan kepercayaan pasangan, suami atau istri yang senang berselingkuh perlu melakukan beberapa cara, salah satunya dengan mengubah pola komunikasi dan lebih komunikatif.

Jika sebelumnya lebih banyak merahasiakan kegiatan di luar rumah, sebaiknya kamu lebih terbuka dengan pasanganmu. Ceritakan apa yang bakal atau telah dilakukan, dan bersama siapa saja.

Lalu, tidak ada salahnya untuk memperkenalkan pasangan ke teman-temanmu untuk menghilangkan rasa curiga yang tertanam karena sering diselingkuhi.

“Ketika berada di luar rumah, lebih komunikatif. Memberi kabar, terbuka lagi di mana, dengan siapa, dan pulangnya bisa lebih awal. Ini merupakan pembuktian, dan menunjukkan bahwa dia sudah berubah,” terang Sukmadiarti.

2. Lebih sabar

Cara selanjutnya adalah lebih sabar menghadapi pasangan. Ketika kepercayaannya dikhianati, beberapa individu cenderung terus mengungkit kejadian yang menyakiti hatinya.

Dalam hal perselingkuhan, suami atau istri yang menjadi korban sudah pasti bakal mengungkit masalah itu. Sebagai tukang selingkuh yang taubat, kamu perlu lebih sabar menghadapinya.

“Kalau pasangan yang menjadi korban mau ngungkit-ngungkit masalah perselingkuhan, didengerin, divalidasi, dan dirangkul. Lebih sabar ketika menghadapi mereka yang masih bergejolak,” kata Sukmadiarti.

Namanya perselingkuhan, pasti pasangan yang menjadi korban bakal masih terus mencurigai pasangannya.

Meskipun perselingkuhan sudah terjadi cukup lama, perasaan curiga bakal tetap masih ada, walaupun mungkin tidak terlalu intens seperti ketika pertama kali menjadi korban perselingkuhan.

“Kadang masih curiga, bertanya-tanya, mengungkit. Ini membutuhkan kesabaran dari suami atau istri untuk menerima proses pemulihan pasangannya,” sambung Sukmadiarti.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved