Pemain Muda Liverpool 17 Tahun yang Menarik Bisa Jadi Alexander Isak Berikutnya Tapi Bukan Ngumoha

* Liverpool punya Isak versi muda

Dalam diri Isak, Liverpool telah memilih untuk tidak lagi menggunakan strategi tipikal mereka dalam merekrut prospek-prospek baru yang sangat potensial, dan sebagai gantinya mendatangkan pemain nomor sembilan yang mereka pandang sebagai salah satu pemain terbaik di dunia.

Musim lalu, pakar Jamie Carragher bahkan berkomentar bahwa ia adalah " striker terbaik di Liga Premier saat ini ".

Liverpool ingin sekali menciptakan versi lokal dari pemain Swedia itu, dan mungkin menemukan bahwa mereka dapat melakukan hal itu dengan remaja Will Wright, yang bergabung dengan klub dari Salford City di Liga Dua musim panas ini.

Berbakat secara teknis dan klinis di depan gawang, Wright membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain muda paling produktif di bidangnya musim lalu, mencetak lebih dari 40 gol untuk tim pengembangan.

Kemudahan dan keakuratannya saat mencari ruang dan melakukan serangan benar-benar menunjukkan bagaimana ia bisa tumbuh menjadi salah satu pemain paling berbahaya di Liga Premier, dengan Total Football Analysis menggambarkannya sebagai orang yang memiliki 'banyak karakteristik untuk menjadi penyerang tengah tingkat atas'.

Lebih jauh lagi, pemain berusia 17 tahun ini sudah memiliki tinggi 6 kaki 3 inci, dan memiliki perpaduan unik antara kelangsingan dan kualitas teknis yang masuk dalam DNA taktis yang sama dengan seorang superstar seperti Isak, yang menggunakan tubuhnya dengan mudah untuk melewati para pemain bertahan dan menemukan celah untuk mencetak gol.

Wright telah tampil empat kali untuk Liverpool U-21 setelah mendapatkan kesempatan bermain di tim utama sebanyak itu bersama Salford musim lalu.

Jelas, talenta kelahiran Preston ini sangat dihormati, meskipun usianya yang masih muda membuatnya mampu tampil mengesankan di level yang lebih tinggi.

Isak, 25 tahun, mungkin sudah menjadi bintang saat ini setelah penampilannya yang produktif bersama Newcastle selama tiga tahun terakhir.

Tetapi ia telah berkembang selama bertahun-tahun dan di berbagai tempat, pertama kali menemukan tempatnya di lini depan saat menjadi pemain muda Borussia Dortmund yang dipinjamkan ke Belanda bersama Willem II. Di sana, ia mencetak 13 gol dalam 16 pertandingan di Eredivisie.

Seri In the Pipeline dari Football FanCast bertujuan untuk mengungkap pemain-pemain muda terbaik di dunia sepakbola.

Jika Wright berhasil menerjemahkan performanya dari tahap pemuda ke level atas, ia telah menunjukkan bahwa ia memiliki atribut fisik dan naluri mencetak gol alami untuk memberi dampak nyata di bawah asuhan Slot di Liverpool pada tahun-tahun mendatang.

Ngumoha mungkin menjadi bahan pembicaraan di kota setelah mencetak gol kemenangan di Newcastle, tampil gemilang dengan cara yang paling luar biasa untuk mengamankan tiga poin bagi timnya.

Namun Wright hanya membutuhkan waktu untuk menunjukkan kualitasnya di dalam kotak penalti, dan pertandingan di Piala Carabao dan Piala FA musim ini mungkin akan memberinya kesempatan untuk bersinar.

Isak diperkirakan akan menjadi pemain nomor satu Liverpool untuk beberapa waktu, tetapi dengan Ekitike yang didukung oleh bakat-bakat top seperti Wright, Liverpool memiliki kedalaman untuk menciptakan proyek kesuksesan berkelanjutan selama bertahun-tahun.

(Banjarmasinpost.co.id)