Liga Italia
Tak Hanya Kalah dari AC Milan, AS Roma Kehilangan Dybala, Beda Nasib Inter Milan dalam Hasil Serie A
AS Roma mengalami nasib berat setelah dikalahkan AC Milan dalam giornata 10 Serie A Liga Italia yang berlangsung di San Siro pada Senin (3/11/2025).
Setengah jam berjalan, Inter masih tampil dominan dalam penguasaan bola, sementara Verona memanfaatkan kecepatan serangan balik mereka.
Tuan rumah akhirnya menyamakan kedudukan menjadi sama kuat 1-1, memanfaatkan serangan balik cepat yang mereka bangun di menit 40'.
Orban melepaskan umpan panjang ke Giovane yang kemudian menusuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan keras ke sisi kiri gawang dan tak bisa diselamatkan Sommer.
Menjelang turun minum, Verona nyaris membalikkan keadaan di masa tambahan waktu.
Gift Orban mendapat peluang emas setelah menerima umpan di dalam kotak penalti, tetapi tendangannya hanya mengenai tiang kiri gawang.
Babak pertama pun ditutup dengan skor sama kuat 1-1. Inter tampil lebih dominan dalam penguasaan dan jumlah peluang.
Namun demikian Verona menunjukkan efektivitas tinggi serta kemampuan menekan balik yang membuat laga berjalan sangat terbuka.
Babak kedua dimulai dengan tempo yang tak kalah tinggi dari paruh pertama.
Verona mencoba tampil lebih sabar dengan membangun serangan melalui umpan-umpan pendek, sementara Inter Milan tetap menekan lewat sayap dan bola-bola direct ke jantung pertahanan lawan.
Di awal babak kedua, Verona mendapatkan keuntungan dari pelanggaran Lautaro Martinez, namun situasi bola mati itu tidak menghasilkan ancaman berarti.
Verona kemudian berupaya menguasai bola lebih lama, sementara Inter menunggu momen untuk melancarkan serangan balik cepat.
Pada menit ke-52, Giovane sempat membuang peluang bagus setelah umpannya ke dalam kotak penalti berhasil diblok barisan belakang Inter.
Tak lama kemudian, Inter berbalik menyerang, memanfaatkan keunggulan penguasaan bola yang mencapai 68 persen.
Alessandro Bastoni nyaris membuka peluang emas, tapi umpannya masih bisa dipotong bek Verona.
Cristian Chivu melakukan tiga pergantian sekaligus di menit ke-55 untuk menyegarkan lini serang.
Denzel Dumfries, Nicolo Barella, dan Francesco Pio Esposito masuk menggantikan Luis Henrique, Piotr Zielinski, dan Ange-Yoan Bonny.
Inter sempat memperoleh peluang emas pada menit ke-61 lewat skema sepak pojok Hakan Calhanoglu, namun sundulan Bastoni diblok tepat waktu oleh bek Verona.
Dua menit berselang, Gift Orban harus menerima perawatan setelah mengalami benturan dan akhirnya digantikan oleh Daniel Mosquera di menit ke-74.
Bersamaan dengan itu, Antoine Bernede juga ditarik keluar untuk memberi tempat pada Cheikh Niasse.
Inter terus menekan di sisa waktu, dengan Francesco Pio Esposito nyaris membawa Nerazzurri unggul pada menit ke-73.
Ia menyundul bola hasil umpan lambung ke tengah kotak penalti, tetapi bola hanya melayang tipis di atas mistar gawang.
Meski Inter menguasai jalannya pertandingan hampir sepenuhnya dan menciptakan peluang lebih banyak, Verona tetap disiplin bertahan.
Hingga menit ke-75, skor tetap 1-1. Inter tampil dominan, tetapi Verona menunjukkan ketenangan luar biasa dalam bertahan dan menunggu celah untuk melakukan serangan balik.
Saat hampir selesai, bek Hellas Verona justru membuat gol bunuh diri setelah tak sengaja membelokkan bola umpan dari pemain Inter Milan.
Walhasil Inter Milan bak mendapat keberuntungan dengan gol bunuh diri yang membuat mereka menang ini.
(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)
| Fabrizio Ravanelli Dukung Spalletti Dapatkan Performa Terbaik dari Penyerang Juventus |
|
|---|
| Pendatang Baru Juventus Akan Dievaluasi Ulang oleh Luciano Spalletti Dalam Beberapa Minggu Mendatang |
|
|---|
| Kunci Juventus Mengalahkan Cremonese 2-1 di Laga Pertama Luciano Spalletti |
|
|---|
| Juventus dan Luciano Spalletti Mendapat Peringatkan Jelang Lawan Cremonese di Liga Italia |
|
|---|
| Juventus Mengincar Gelandang Dortmund dan Bek Chelsea Sebagai Hadiah Pelatih Kepala Baru |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.