88 Rumah Pengganti untuk Warga Ujung Pandaran Teluk Sampit Memprihatinkan, Begini Kondisinya

BANJARMASINPOST.CO.ID, SAMPIT- Pembangunan rumah pengganti bagi warga yang tinggal di pesisir Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dinilai tidak layak.

Ini karena dari sebanyak 88 unit rumah yang dibangun, ternyata banyak yang rusak, diduga akibat dibangun seadanya, bahkan ada rumah yang miring akibat pembangunan yang tidak dengan perhitungan matang.

Syarif, salah satu warga yang tinggal di Pantai Ujung Pandaran Teluk Sampit, Selasa (9/1/2018) mengatakan, banyak bangunan yang rusak sebelum digunakan, sehingga warga enggan menempatinya dan memilih bertahan di pantai.

Baca: Jadwal Piala Presiden 2018, Djajang Nurdjaman Senang Bakal Ada Laga Persib vs PSMS Medan

Baca: LIVE STREAMING Madura United TV Suramadu Super Cup 2018 Madura United vs Persela, Kick off15.00 WIB

Baca: Jadwal Siaran Langsung Suramadu Super Cup 2018 via Madura TV, Persija Jakarta vs Kedah FA

Baca: Pembuat Video Porno Anak dengan Tante di Bandung Terungkap Oleh Seorang Pemandu Lagu Karaoke

Baca: Fakta Unik Rafflesia Arnoldii, Bunga Raksasa yang Jadi Google Doodle Hari Ini

"Memang ada 88 unit rumah yang dibangun, tetapi dari jumlah itu baru 20 an warga yang pindah ke kawasan rumah yang baru tersebut, sisanya masih bertahan di bangunan pantai ujung pandaran,karena memilih bertahan,"ujarnya.