Berita Kaltim

Tertimbun Longsor, Tiga Pekerja Proyek RDMP Girimukti PPU Kaltim Ditemukan Tewas

Tiga orang pekerja tewas di kawasan Proyek RDMP (Refinery Development Master Plan) Desa Girimukti, Penajam Paser Utara

Editor: Hari Widodo
TribunKaltim.co/HO-PERTAMINA)
TIga Tewas - Ilustrasi pengerjaan proyek RDMP di Lawe-lawe. PT Kilang Pertamina Balikpapan menyampaikan belasungkawa atas insiden yang menimpa pekerja subkontraktor di area kerja Lawe-Lawe, Penajam Paser Utara. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PENAJAM – Tiga orang pekerja tewas dalam insiden kecelakaan kerja yang terjadi di kawasan Proyek RDMP (Refinery Development Master Plan) Desa Girimukti, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa (28/10) sekitar pukul 16.30 Wita.

Tiga korban meninggal dunia tersebut adalah Tri Mulyono, Wendi Atnan Biu, dan Hadi Martani.

Peristiwa kecelakaan kerja yang menewaskan ketiga korban ini bermula ketika pekerjaan galian yang sebelumnya menggunakan alat berat dialihkan menjadi pekerjaan manual.

Alasannya, karena terdapat pipa jaringan yang menghalangi proses ekskavasi.

Baca juga: Insiden Luncuran Material Basah PT Freeport di Mimika, Tujuh Pekerja Tewas

Tujuh pekerja turun ke dalam galian sedalam kurang lebih 2,5 hingga 3 meter secara bergantian. Tidak lama kemudian, dinding tanah mengalami longsor dan menimbun tiga pekerja yang masih berada di dalam.

Ketiganya dinyatakan meninggal dunia setelah berhasil dievakuasi.

Sementara satu pekerja lainnya, Tri Mujianto (mandor), mengalami luka ringan karena ikut tertimpa material longsor susulan.

Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Andreas Alek Danantara melalui Kasat Reskrim Polres PPU AKP Dian Kusnawan menyampaikan bahwa pihaknya telah mengambil langkah awal penyelidikan dan memintai keterangan sejumlah saksi.

“Kami telah mengamankan keterangan awal di lokasi dan melakukan pendalaman terhadap kronologi kejadian. Saat ini kami menunggu akses resmi dari pihak perusahaan untuk pemeriksaan langsung ke titik galian karena masih terdapat proses investigasi internal,” ujarnya.

 Lebih lanjut, AKP Dian Kusnawan menegaskan bahwa aspek keselamatan kerja tetap menjadi perhatian serius dalam proses hukum.

“Apabila dalam penyelidikan ditemukan adanya dugaan kelalaian, baik dari sisi penerapan K3 maupun SOP pengawasan pekerjaan, maka perkara ini dapat ditingkatkan ke tahap penyidikan,” tegasnya.

Jenazah para korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.

Baca juga: Bangunan di Kuningan Jawa Barat Ambruk, Pekerja Tewas Tertimpa Material

Dua korban merupakan pekerja luar daerah Kabupaten PPU, sedangkan satu korban berasal dari pekerja lokal   dan akan dipulangkan ke kampung halaman pada malam ini.

Sementara korban selamat masih menjalani perawatan medis di RSUD Ratu Aji Putri Botung.

Polres PPU juga mengimbau kepada seluruh perusahaan yang beroperasi di sektor konstruksi dan energi untuk memperketat standar keselamatan kerja, terutama pada area galian dan tanah labil. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul BREAKING NEWS - 3 Pekerja Tewas Tertimbun Longsor saat Galian Manual di Proyek RDMP Girimukti PPU

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved