Berita Hulu Sungai Selatan

Warga HSS Resah Ikan Kaleng Bercacing, Disperindag: Pembeli Dihimbau Lebih Teliti

Keresahan kemasan ikan kalengan juga dirasakan sejumlah warga di Kabupaten HSS

Penulis: Aprianto | Editor: Didik Triomarsidi
Istimewa
Saat tim keamanan pangan melakukan pengawasan makanan di pasar-pasar wilayah HSS' 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Kasus adanya parasit cacing dalam kemasan ikan kaleng yang sempat viral di sejumlah daerah, juga menjadi perhatian serius di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Keresahan kemasan ikan kalengan juga dirasakan sejumlah warga di Kabupaten HSS. Setelah mengetahui sejumlah informasi yang viral baik dimedia sosial hingga berbagai berita yang berkembang.

"Agak was-was juga sekarang beli ikan kalengan. Apalagi setelah melihat berita-berita adanya cacing dalam kaleng," kata Yana, Warga Kandangan kepada BANJARMASINPOST.CO.ID, Jumat, (6/4).

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2018 Hari Ini : PSMS vs Persija, PSM vs Persela

Baca: Tembak Mati Adik Ipar 3 Kali di Kepala dan di Kemaluan, Wakapolres Lombok Mengaku Tak Menyesal


Meski bukan makanan favoritnya, dikatakannya bahwa terkadang dia juga membeli ikan kalengan karena praktis dalam pengolahannya.

"Sebelum kasus adanya cacing dalam ikan kalengan, kita sekeluarga terkadang membeli ikan kalengan. Namun dalam beberapa waktu terakhir ini tidak lagi membeli setelah adanya kasus itu viral," tambahnya.

Kepala Dinas Perdagangan HSS Sufiani mengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan dan akan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Pihaknya sudah mendapatkan surat himbauan dari dinas perdagangan Kalsel tentang perkembangan temuan parasit cacing pada produk ikan makarel kaleng.

Salah satu isi surat yang bersifat penting itu menyatakan bahwa dinas perdagangan tingkat kabupaten untuk melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna penguatan pengawasan dan monitoring terhadap sarana distribusi pangan yang menjual produk ikan kalengan.

"Masyarakat HSS dihimbau untuk lebih cermat, cerdas dan hati-hati sebelum membeli atau mengkonsumsi produk ikan kalengan," katanya.

Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan HSS M Afif menambahkan bahwa pihaknya juga terus berkoordinasi dengan provinsi dan BPOM karena pengawasan barang dalam kemasan kewenangannya ada disana.

"Sampai saat ini untuk wilayah HSS masih aman untuk kasus ikan kalengan yang ada cacingnya," katanya.

Meski begitu, pihaknya bersama dengan tim keamanan pangan di HSS melakukan pemantauan dan pengawasan.

Tim keamanan pangan di HSS, SKnya oleh Bupati HSS dengan anggota lintas sektoral meliputi dinas kesehatan, dinas perdagangan, dinas pertanian, dinas perikanan, Satpol PP, BPOM dan YLKI.

Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat HSS lebih teliti saat membeli bahan makanan. Terutama dengan kondisi fisik dan tanggal kadaluarsa makanan kalengan atau pun makanan olahan lainnya (BANJARMASINPOST.CO.ID/Rian)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved