Kriminalitas Tabalong
Jadi Sasaran Pembobol Kotak Amal, Masjid Nurul Huda Tabalong Dipasangi CCTV
Pencurian uang yang ada dalam kotak amal di tempat ibadah yang sudah sering terjadi di beberapa daerah, termasuk di Desa Lumbang
Penulis: Dony Usman | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pencurian uang yang ada dalam kotak amal di tempat ibadah yang sudah sering terjadi di beberapa daerah, termasuk di Desa Lumbang, Kecamatan Muarauya, Kabupaten Tabalong.
Aksi ini terjadi di Masjid Nurul Huda dan sejumlah uang yang nilainya diperkirakan lebih dari Rp 1 juta berhasil digondol pelaku yang hingga kini masih misterius.
Pjs Kepala Desa Lumbang, H Johransyah, yang dikonfirmasi lewat telepon, Minggu (9/12/2018), membenarkan ada kejadian pencurian uang di kotak amal masjid.
"Kejadiannya diketahui Jumat kemarin, di Masjid Nurul Huda RT.1 Desa Lumbang kecamatan Muarauya," katanya.
Sementara, menurut Nasrullah yang sehari-harinya sebagai kaum di Masjid Nurul Huda, saat dihubungi lewat telepon, menyampaikan, kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Muarauya.
Baca: Cuplikan Gol Persija Jakarta vs Mitra Kukar dan Perayaan The Jakmania, Dua Gol Simic Juara Liga 1
Diceritakannya, aksi pencurian ini baru diketahui pihaknya, Jumat (7/12/2018) subuh sekitar pukul 04.15 wita ketika akan mempersiapkan pelaksanaan salat subuh.
Diduga pelaku beraksi sekitar pukul 03.30 wita karena di sekitar jam itu warga yang rumahnya berdekatan dengan masjid ada mendengar suara di masjid.
Baca: Dua Kecamatan Dihajar Puitng Beliung, BPBD Banjar Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspdaan
Kotak amal yang isinya dikuras pencuri ini, imbuhnya, berada di bagian luar ruangan dengan posisi kotaknya dikunci menggunakan gembok.
Selain itu agar lebih aman ditambahan lagi ikatan rantai menggunakan kunci gembok ke tiang masjid.
Tetapi ternyata pengamanan berupa kunci gembok dan rantai ini berhasil dibongkar si pelaku dengan cara memotongnya.
Baca: PSMS Degradasi, Hasil Akhir PSM Makassar vs PSMS Medan : Skor Akhir 5-0, Persija Juara Liga 1 2018
"Gemboknya ada yang putus dan ada juga yang hilang, dua kotak amal yang diambil, isinya habis semua tersisa uang receh saja," katanya.
Dengan isi kotak amal yang menyisakan uang receh ini, imbuhnya, maka diperkirakan uang yang berhasil diambil pelaku mencapai Rp. 1 juta lebih.
Uang di kotak amal itu sendiri merupakan uang kumpulan infaq dari jemaah yang selama ini diperuntukan untuk pembayaran PDAM dan listrik masjid.
"Jadi itu kotak amal milik masjid," tegasnya.
Diungkapkannya juga, dengan kejadian ini maka pihak masjid akan meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan, salah satunya dengan telah dipasanginya CCTV.
"Sabtu kemari sudah dipasang CCTV," katanya.
Terpisah Kapolsek Muarauya, Iptu Samsul Huda, dikonfirmasi, membenarkan adanya laporan pencurian uang di kotak amal masjid ini. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)
