IHSG Diprediksi Bergerak Variatif dengan Rentang 4.780 hingga 4.850

Maraknya aksi ambil untung untuk mengantisipasi laporan keuangan kuartal pertama tahun ini membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah,

Editor: Ernawati
kontan
Ilustrasi 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Maraknya aksi ambil untung untuk mengantisipasi laporan keuangan kuartal pertama tahun ini membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah, Kamis (14/4/2016) kemarin.

IHSG turun 0,79 persen di level 4.814,85 atau melorot 38,16 poin. Sebanyak 179 saham merosot akibat tekanan pelemahan.

Sementara 118 saham lainnya gagal mengembalikan posisi IHSG yang sebelumnya di buka menguat 0,42 persen menguji resistensi 4.865-4.870.

Investor asing mencatatkan total nilai jual sebesar Rp 199,22 triliun, dimana pasar membukukan total nilai transaksi mencapai Rp 5,84 triliun dari perpindahan 52,01 miliar saham diperdagangan Kamis kemarin.

PT Daewoo Securities Indonesia dalam analisis teknikalnya mewaspadai formasi evening star candle dengan bearish signal pada titik 45.05 oversold trading stochastic.

Titik ini diperkirakan akan menyeret kembali IHSG menguji support target 4.778.81 di 50 persen Fibonacci Ratio.

"Dengan demikian, pada perdagangan dipenghujung pekan hari ini, IHSG akan bergerak mix-negatif dalam rentang 4.780-4.850," tulis Daewoo Securities ke Kompas.com.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved