Wow! Memakai Vivo V3 Max, Android Menengah Rasa Premium
Pamor Vivo terdongkrak oleh serangkaian promosi skala besar, namanya pun mulai diperhitungkan di kancah industri smartphone dunia.
Chip audio mandiri
Sebelum tenar sebagai vendor smartphone, Vivo sudah lebih dulu besar di dunia audio. Oleh karena itu tidak mengherankan apabila pabrikan ini ingin membekali V3 Max dengan keluaran suara yang mumpuni.
Sebuah chip audio mandiri bernama AK4375 pun ditanamkan di V3 Max. Chip suara yang satu ini diklaim mampu menghadirkan detail-detail suara dengan lebih baik dalam sebuah musik.
Saat KompasTekno mencobanya, ternyata klaim Vivo ada benarnya juga. Smartphone V3 MAX benar-benar mampu mengeluarkan suara yang mendetail.
Sekadar catatan, pengujian dilakukan menggunakan earphone merek tertentu untuk memperoleh kualitas suara maksimal, tidak menggunakan speaker smartphone.
Sebagai perbandingan, digunakan sebuah file musik yang sama pada dua perangkat smartphone yang berbeda. Dari perbandingan tersebut, diketahui Vivo V3 Max bisa menghasilkan suara lebih baik. Bass terasa lebih nendang dan suara dari aneka instrumen musik terdengar lebih detail.
Daya tahan baterai
Vivo V3 Max ditopang oleh baterai berkapasitas cukup besar, yakni 3.000 mAh. Berdasarkan penggunaan sehari-hari untuk mengakses media sosial, browsing, mengetik, pesan teks sperti WhatsApp atau Line, serta sedikit memotret tanpa flash, baterai tersebut dapat menghidupkan perangkat selama kurang lebih 8 hingga 10 jam.
Apabila digunakan untuk keperluan bermain game secara terus menerus dan aktivitas berat lainnya, perangkat hanya mampu bertahan antara 6 hingga 8 jam.
Berkat chipset Snapdragon 652, Vivo V3 Max dilengkapi dengan fitur Quick Charge 2.0 untuk mengisi baterai dengan cepat. Kemampuannya cukup mumpuni. Perangkat bisa mengisi daya dari nol hingga penuh hanya dalam waktu sekitar 1,5 jam.
Kamera
Vivo V3 Max dibekali kamera belakang 13 megapiksel dengn fitur phase detection autofocus dan juga LED Flash.
Kamera tersebut dapat digunakan untuk mengambil gambar dalam format HDR dan panorama. Terdapat juga fitur face detection.
Sementara itu, di bagian depan terdapat kamera 8 megapiksel. Seperti kebanyakan smartphone Android lain, Vivo telah melengkapi V3 Max dengan fitur Beautify untuk mempercantik foto selfie.
Hasil jepretan kedua kamera ini cukup memuaskan, terutama bila memotret dalam kondisi pencahayaan yang cukup. Secara keseluruhan terlihat warna yang jernih, dengan saturasi tak berlebihan dan kontras yang cenderung biasa saja.
Kesimpulan
Vivo V3 Max bisa dikatakan sebagai smartphone Android kelas menengah rasa premium. Meski chipset yang digunakan membuat perangkat ini harus puas duduk di kelas tersebut, beberapa komponen dari perangkat premium hadir di V3 Max.
Salah satunya adalah RAM 4 GB yang mumpuni untuk aneka skenario multitasking. Saat ini masih belum begitu banyak smartphone yang menggunakan RAM sebesar itu di kelas menengah.
Fitur kelas atas lain yang hadir di varian ini adalah sensor pemindai sidik jari yang praktis sekaligus relatif aman untuk mengunci dan mengakses perangkat.
Baterai perangkat ini tidak bisa dilepas lantaran V3 Max mengusung desain unibody, tetapi Vivo memberikan baterai berukuran besar yang mampu bertahan lama dan bisa diisi dayanya dengan cepat berkat fitur Quick Charging 2.0.
Untuk kamera, perangkat ini mampu menghasilkan gambar yang cukup baik berkat kamera 13 megapiksel yang digunakannya.
Vivo V3 Max cocok bagi kalangan mahasiswa atau profesional yang membutuhkan perangkat dengan fitur-fitur premium seperti tersebut di atas, tetapi dibanderol dengan harga relatif bersahabat di kisaran Rp 5 juta.
Kecepatan V3 Max memang tidak setinggi smartphone flagship seperti Galaxy S7 dan perangkat dengan chipset Snapdragon 820, tapi kinerjanya sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
Vivo V3 Max
Kelebihan
+ Ada case tambahan di paket penjualan
+ Kinerja lumayan baik
+ Chip audio terpisah
Kekurangan
- Aksesori berupa pelindung layar mudah tergores
- Speaker mudah terhalang tangan
- Licin ketika digenggam