HUT Kemerdekaan

Ada "Pemberontakan Banua Lima" di Pasar Batumandi

Danramil Batumandi, Pelda Santosa mengatakan, pihaknya sangat mendukung upaya Camat Batumandi, dalam mengajak generasi penerus bangsa

Penulis: Elhami | Editor: Murhan
Banjarmasinpost.co.id/Elhami
Pagelaran drama kolosal bertema "Pemberontakan Banua Lima" berlangsung meriah dalam rangka memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan RI, di halaman Pasar Batumandi. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PARINGIN - Pagelaran drama kolosal bertema "Pemberontakan Banua Lima" berlangsung meriah dalam rangka memperingati HUT ke-72 Kemerdekaan RI, di halaman Pasar Batumandi.

Menurut Camat Batumandi, Aswal Salahudin, melalui pagelaran drama kolosal, yang merupakan rangkaian upacara HUT Kemerdekaan RI, berpotensi menjadi bagian dari program pendidikan berbasis karakter.

"Pendidikan tidak cukup hanya melalui pendidikan formal saja seperti lewat bangku sekolah, akan tetapi bisa juga ditempuh melalui momentum dan event apapun, yang memiliki potensi yang sama, yakni menjadi ajang pendidikan dengan berbasis karakter, seperti melalui pagelaran drama kolosal ini," jelasnya.

Sementara, Danramil Batumandi, Pelda Santosa mengatakan, pihaknya sangat mendukung upaya Camat Batumandi, dalam mengajak generasi penerus bangsa, untuk mencintai jasa jasa para pahlawan.

"Dandim 1001 Amuntai-Balangan, Letkol Kavaleri Aria S Saleh, melalui Koramil Batumandi, sangat mendukung pagelaran drama ini. Karena lewat pagelaran drama ini, anak anak makin melek sejarah dan paham, bahwa di Banua Banjar ini ternyata tidak sedikit terdapat para pahlawan, yang melawan penjajah Belanda seperti Temenggung Jalil, Demang Lehman, dll," katanya.

Wakil Ketua Dewan Kesenian Balangan sekaligus pembina Sanggar Rumah Sains Balangan (RSB), Imam Bukhori bertindak sebagai sutradara dan penulis naskah menambahkan, dalam pagelaran drama kolosal kali ini melibatkan 177 aktor dan kru, dengan judul "Pemberontakan Banua Lima".

Menurut Imam, pagelaran drama kolosal yang sudah dua tahun terakhir menjadi rangkaian upacara HUT Kemerdekaan RI di Kecamatan Batumandi, semoga menjadi agenda acara tahunan di kecamatan yang menjadi etalasenya Kabupaten Balangan.

"Para aktor yang terlibat rata rata antusias dalam menjalani latihan setiap malam selama dua minggu, padahal para pelajar ada yang masih SD dan rumahnya lumayan jauh dari lokasi latihan," ujar Imam.

Imam katakan, kegiatan drama kolosal punya potensi menjadi sarana pendidikan berbasis karakter bagi para aktor yang terlibat, maupun bagi para penonton yang melihat.

"Selepas pagelaran, para aktor dan kru merasa puas dan bahagia membaur berfoto bersama bapak Camat Batumandi, Danramil, Kapolsek, anggota DPRD setempat, serta para tokoh dan masyarakat," pungkas Imam.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved