Kriminalitas Kalteng

Sadis, Bidan Desa Ini Dibunuh Gara-gara Tolak Cinta Tetangga, Jasadnya Lalu Dikubur di Tepi Sungai

Korban tewas dibunuh tetangganya sendiri. Sang pelaku, Aspianor alias Iyal telah mengakuinya. Pemuda ini mengaku jengkel karena cintanya dicampakkan.

Editor: Elpianur Achmad
(KOMPAS.com/Budi Baskoro)
Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Pria Premos (kiri) saat rilis kasus pembunuhan bidan desa terpencil, di Pangkalan Bun, Senin (25/9/2017). 

Pelaku pun mengaku hanya menguburkan jenazah korban dengan galian satu meter di tepi sungai. Ia membungkus jasad korban memakai terpal sebelum menguburnya di seberang sungai, sekitar 150 meter dari tempat kejadian perkara, di rumah dinas korban.

"Kerangka ini muncul ke permukaan mungkin karena bantuan binatang atau arus air yang meluap selama ini," jelas Premos.

Tengkorak dan tulang-belulang dari jasad bidan itu telah diterima pihak keluarga, dan dimakamkan di kampung halamannya, Desa Arga Mulya, sebuah desa ekstransmigrasi di kawasan perkebunan karet, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat, Sabtu (23/9/2017). (*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved