Kriminalitas Hulu Sungai Tengah
Tak Disangka, Ternyata Pria Ini yang Tega Menggorok Leher Korbannya Hingga Tewas
Masih Ingat penemuan mayat pria di Banua Kapayang, Kecamatan Labuanamas Selatan, Hulu Sungai Tengah, Rabu 11 Oktober 2017 lalu?
Penulis: Hanani | Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Masih Ingat penemuan mayat pria di Banua Kapayang, Kecamatan Labuanamas Selatan, Hulu Sungai Tengah, Rabu 11 Oktober 2017 lalu? Pelaku pembunuhan korban yang identitasnya diketahui bernama Np (45) dengan luka Gorok di leher itu ternyata seorang pria yang diduga kekasih korban.
Tersangka pelaku ditangkap unit Reserse Mobile Polres HST Jumat (13/1217), di Gambut, Kabupaten Banjar.
Berdasarkan foto yang tersebar di media sosial, tersangka ditembak di kaki sebelah kiri, dan dirawat di Puskesmas Pantai Hambawang, pukul 06.30 Wita pagi tadi.
Baca juga: Hiii, Laudya Cynthia Bella Ketemu Julie Estelle Jadi Horor Gara-gara Foto Ini
Baca: Tersangka Akui Noripansyah Kekasihnya, Ini Alasannya Tega Membunuh Korban
"Tersangka berusia 18 tahun, merupakan kekasih korban, alias gay atau homoseksual," tulis Salah satu warganet.
Pada foto tersebut, terlihat Kanit Resmob dan sejumlah anggota Resmbob Satreskrim Polres HST.
Polres HST berjaga di sekitar korban yang sedang terbaring di ranjang ruang perawatan.
Mengenai informasi tersebut, Kapolsek Labuanamas Selatan, Iptu Ajidan, belum bisa dikonfirmasi.
Baca: Tersangka dan Korban Ternyata Pasangan Sejenis, Inilah Kronologi Tertangkapnya Pembunuh Noripansyah
Baca: Baca Surah Alkahfi di Hari Jumat, Manfaatnya Sungguh Dahsyat
Begitu pula pihak Resmob Polres HST, BPOST Online, belum tersambung dengan Kepala Unit Resmob, Bripka Puryadi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolsek LAS, Iptu Ajidan, menyatakan mayat pria yang ditemukan di Semak belukar dekat jembatan gantung Banua Kapayang, diduga dibunuh.
Baca: Ya Ampun Bayi Malang Ini Terjebak di Saluran Pipa Toilet, Lihat Nasib Bayinya
Baca juga: Si Tukang Bully Harus Buktikan Kemampuannya di Laga Man United Kontra Liverpool Esok
Saat ditemukan petani setempat yang hendak ke swah, pria itu sudah tak bernyawa lagi, dengan tubuh bersimbah darah, dan luka sayatan benda tajam di kanan dan kiri leher.
Korban adalah warga Desa Guha, Kecamatan LAS, diketahui setelah pihak keluarga korban yang merasa kehilangan anggota keluarganya datang ke rumah sakit, dan memastikan pria tersebut keluarga mereka. (*)