Berita Tabalong

Sapi Terkena Virus Jembrana di Desa Hayup Langsung Diisolasi

Langkah cepat diambil Dinas Pertanian Kabupaten Tabalong terkait adanya sapi mati mendadak akibat serangan

Penulis: Dony Usman | Editor: Ernawati
BANJARMASINPOST.co.id/dony usman
H Johan Noor Effendi 

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Langkah cepat diambil Dinas Pertanian Kabupaten Tabalong terkait adanya sapi mati mendadak akibat serangan penyakit jembrana.

Selain telah turun langsung ke lokasi untuk memerikasa kondisi di lapangan, kini tindakan isolasi juga telah dilakukan.

"Kita sudah melakukan isolasi supaya penularan bisa dicegah," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tabalong, H Johan Noor Effendi, Selasa (7/11/2017).

Selain melakukan isolasasi, pemberian vaksin selama ini juga telah rutin dilakukan untuk sapi yang ada di Tabalong.

Khusus untuk penyakit jembrana, pihaknya juga akan mencoba ke provinsi untuk mendapatkan vaksinasi jembrana yang nantinya akan diberikan ke sapi bali.

"Jadi diharapkan petani tidak resah dengan adanya serangan jembrana karena kita sudah ambil langkah-langkah untuk selamatkan sapi yang tidak terkena," tegasnya.

Disampaikannya juga, untuk Kalsel memang ada pernah juga terjadi serangan serupa di kabupaten lain.

Sehingga dengan kondisi ini maka kedepan pihaknya akan berupaya lebih waspada dan melakukan pencegahan dengan selalu memberikan vaksin.

Khusus di Desa Hayup karena baru pertama kali terkena serangan maka efeknya memang tergolong ganas.

Tapi kedepan bagi yang sudah terkena dan bisa hidup maka nanti sapi tersebut akan tahan terhadap serangan serupa.

Ini dikarenakan yang diserang penyakit ini adalah sistem imun, sehingga bila terserang dan drop maka penyakit lain juga akan muncul. (BANJARMASINPOST.co.id/dony usman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved