Pornografi
Syukurlah, Pemerintah Batal Blokir WhatsApp Terkait Pornografi, Semua Konten GIF Tak Bisa Diakses
Syukurlah! Pemerintah Batal Blokir Whatsapp Terkait Pornografi, Semua Konten GIF Tak Bisa Diakses
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah memutuskan tidak memblokir aplikasi berbagi pesan instan WhatsApp.
Sebab, manajemen WhatsApp sudah berkoordinasi dengan pemerintah untuk menghilangkan konten GIF berbau pornografi yang ada pada aplikasi tersebut.
"Tidak diblokir," kata Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika Noor Iza, Rabu (8/11/2017).
Noor Iza mengatakan, sebelum batas waktu 2x24 jam yang diberikan habis, pihak WhatsApp sudah berkomunikasi dengan Direktorat Jenderal Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo.
Baca: Konten GIF WhatsApp Mengandung Pornografi, Kabar Terbaru Sebagian File Sudah Hilang
Baca: Konten GIF WhatsApp Mengandung Pornografi, Cara Mengaksesnya Sempat Tersebar
Baca: Aplikasi WhatsApp Mengandung Konten Pornografi, Kominfo Minta Provider Lakukan Filtering
WhatsApp sepakat memblokir konten gif yang berbau pornografi sehingga tidak bisa diakses oleh pengguna di Indonesia.
"WhatsApp sudah memenuhi apa yang diminta oleh pemerintah," kata Noor Iza.
Pantauan Rabu siang, pukul 14.48 WIB, konten gif yang disediakan di aplikasi WhatsApp oleh pihak ketiga sudah tidak bisa diakses sama sekali.
Tak hanya GIF yang tak bisa diakses, tetapi juga GIF dengan konten lainnya.
Sebelumnya, masyarakat belakangan dihebohkan dengan konten yang menjurus pornografi di aplikasi berbagi pesan instan paling populer di Indonesia, WhatsApp.
Konten menjurus pornografi tersebut berupa gambar bergerak dengan format file GIF.
Tampilan yang menjurus ke pornografi itu dapat dicari dengan mudah di dalam aplikasi dengan kata kunci tertentu.
Konten gambar bergerak GIF di WhatsApp disediakan pihak ketiga. File GIF ini biasanya digunakan sebagai pelengkap saat pengguna saling bertukar pesan di WhatsApp.
Baca: Surat Berlogo DPR yang Dikirim ke KPK Ternyata Atas Perintah Setya Novanto, Ini Isinya
Baca: Aura Kasih Disebut Penggemarnya Sombong, Begini Pernyataan Klarifikasinya
Baca: LIVE STREAMING TVONE Madura United vs Bhayangkara FC, Misi Rebut Juara di Tanah Madura
Baca: Cantiknya Annisa Pohan Hadiri Pernikahan Kahiyang-Bobby, Yuni Shara pun Kagum
Baca: Jokowi Mantu Sukses Digelar, Fadli Zon dan Joko Anwar Malah Perang Twit
Keberadaan konten tersebut ramai dibicarakan warganet di Tanah Air sejak Minggu (5/11/2017). Awalnya, warga internet beramai-ramai mengunggah screenshot cara mengakses fitur tersembunyi WhatsApp.
Namun, kemudian disadari, langkah tersebut justru membuat konten pornografi itu semakin tersebar.
Keramaian berlanjut dengan ajakan tidak menyebarkan screenshot tersebut.
Netizen mendesak pemerintah memblokir fitur tersebut. Bahkan, ada yang meminta WhatsApp diblokir di Indonesia. (*)
Berita ini telah tayang di kompas.com dengan judul: Pemerintah Tak Jadi Blokir "Whatsapp"
