Berita Tanahlaut
Ada Apa ya? Bupati Minta Data Ini Kepada Tokoh Seniman Tanahlaut
Menurut Bambang Alamsyah, di Australia dan Jepang, pelaku sebiman tidak tergantung dengan pemerintahan setempat.
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Ernawati
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kabupaten Tanahlaut periode 2017-2021 dilantik Bupati Tanahlaut, Bambang Alamsyah, di Balairung Tuntungpandang, Pelaihari, Sabtu (9/12/2017).
Usai melantik, Bambang Alamsyah berharap DKD Kabupaten Tanahlaut segera melaksanakan rapat kerja untuk menyusun program kegiatan selama kepengurusan berjalan.
Bambang Alamsyah meminta agar DKD yang dinakhodai Jamaluddin, melakukan pendataan pelaku seni se Tanahlaut.
Tak hanya itu, jika sudah diketahui agar segera ditampilkan kepada publik.
Menurut Bambang Alamsyah, di Australia dan Jepang, pelaku sebiman tidak tergantung dengan pemerintahan setempat.
Mereka mandiri mengaktualisasi untuk tampil dihadapan publik.
Bambang Alamsyah bersedia menutup akses jalan Pancasila, di depan Balairung Tuntungpandang sebagai dukungan.
Itu jika para pelaku seni di Tanahlaut ingin tampil.
"Saya siapkan jagung dan kacang rebus. Saya sudah bangunkan air mancur yang bisa bergoyang. Hanya Kabupaten Tanahlaut yang punya," katanya.
Pemerintah Kabupaten Tanahlaut akan membangunkan gedung budaya lengkap dengan pendopo pada 2019 nanti.
Rencana itu sudah didiskusikan dengan anggota DPRD Tanahlaut.
"Saya jamin gedung budaya akan dibangun," janji Bambang Alamsyah disambut tepuk tangan hadirin.
Ketua DKD Kabupaten Tanahlaut, Jamaluddin mengaku bersyukur dengan janji Bupati Tanahlaut Bambang Alamsyah yang akan membangunkan gedung budaya seperti Taman Budaya Kalsel.
"Harapan para pelaku seni cuma dibangunkan pendopo saja. Sebab pendopo itu dahulunya memang ada," katanya.
Terkait harapan agar melakukan pendataan para pelaku seniman itu sudah pasti dilaksanakan. Tak hanya itu jika sudah terdata, maka setiap bulan para pelaku seni itu akan ditampilkan.
