Pilpres 2019

Terungkap, Kondisi Hubungan TGB Zainul Majdi dengan Prabowo Usai Mendukung Jokowi di Pilpres 2019

Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi menyatakan dukungan pada Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Editor: Murhan
Kolase Tribunwow
Tuan Guru Bajang Zainul Majdi dan Prabowo Subianto 

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak melihat dukungan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGB Zainul Majdi kepada Presiden Joko Widodo untuk maju lagi pada Pilpres 2019 menjadi ancaman bagi pihaknya.

“Begini ya, masa satu orang ancaman. Kita ini berjuang untuk rakyat. Rakyat itu sekian ratus juta kita hormati, semua juga, itu demokrasi. Silakan dukung siapapun, asal aturannya baik,” kata Prabowo di kediamannya di Jakarta Selatan, Sabtu (7/7/2018).

Baca: Head to Head & Prediksi Inggris vs Kroasia Semifinal Piala Dunia 2018 Live Trans TV & Trans7

Baca: Head to Head & Prediksi Prancis vs Belgia Semifinal Piala Dunia 2018 Live Trans TV & Trans7

Prabowo menghargai sikap TGB terkait dukungannya kepada Jokowi. Menurut dia, dalam kehidupan demokrasi hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar.

“Ya ini demokrasi, siapapun boleh mendukung siapapun, ya boleh dong itu hak beliau,” kata Prabowo.

Prabowo juga menegaskan, dukungan TGB kepada Jokowi tidak mengakibatkan berkurangnya dukungan dari kalangan umat Muslim.

“Itulah demokrasi, umat muslim di Indonesia berapa ya? Kira-kira 170 juta, 1 atau 2 orang its oke lah. Ada TGB, kita ada Amien Rais, Sudrajat, ada Ustaz Sambo nih, coba lihat jenggotnya lumayan tuh,” kata Prabowo.

Tanggapan Mardani Ali

Ketua DPP Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera angkat bicara mengenai pernyataan Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yang mendukung pemerintahan Joko Widodo berlangsung dua periode.

Menurut Mardani, pernyataan Ketua DPP Partai Demokrat NTB tersebut adalah hal yang wajar.

Ia menilai, dukungan TGB adalah untuk mengamankan sejumlah proyek pembangunan di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Seperti Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika yang saat ini mendapat dukungan penuh dari Jokowi.

"Mengambil lokusnya Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika yang memang di zaman Pak Jokowi berkembang pesat," ujar Mardani sebagaimana dilansir TribunWow.com dari Kompas TV, Kamis (5/7/2018).

"Beliau khawatir kalau berganti kepemimpinan, nanti yang ini lagi berlari cepat ambruk lagi," imbuhnya.

Mardani pun mengaku akan bersikap seperti TGB jika berada di posisi yang sama.

"Kalau saya di posisi Pak TGB akan mengeluarkan pernyataan yang sama, karena saya cinta dengan NTB," kata Mardani.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved