MTQ XXXI PROVINSI KALSEL
Angkutan Gratis Disiapkan bagi Masyarakat yang Ingin Saksikan Rangkaian MTQ di Tabalong
Pelayanan maksimal ini tak hanya diberikan kepada kafilah, tapi juga kepasa masyarakat umum yang ingin menyaksikan rangkaian MTQ.
Penulis: Dony Usman | Editor: Didik Triomarsidi
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/aksi-penari-kolosal-di-pembukaan-mtq-nasional-xxxi_20181104_165954.jpg){kind=small}
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Menjadi tuan rumah penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXI tingkat Provinsi Kalsel, menjadikan Kabupaten Tabalong berusaha untuk memberikan pelayanan maksimal.
Pelayanan maksimal ini tak hanya diberikan kepada kafilah, tapi juga kepasa masyarakat umum yang ingin menyaksikan rangkaian MTQ.
Menurut Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani fasilitas untuk kafilah yang menjadi peserta MTQ XXXI Kalsel menjadi salah satu fokus perhatiannya
Seperti akomodasi yang mengedepankan aspek kenyamanan, keamanan dan kemudahan akses bagi para kalifah beserta kontingen.
Bahkan agar kafilah mudah untuk melakukan kordinasi apabila memerlukan sesuatu maka di setiap pemondokan kafilah disediakan satu posko terpadu.
"Tugasnya membantu kafilah baik dari segi keamanan, kesehatan, transportasi dan lain lain," kata bupati.
Kemudian dalam hal transportasi, juga disiapkan semua armada angkutan pelajar untuk memberikan pelayanan kepada pengunjung selama proses MTQ berlangsung.
Dengan jadwal yang lomba yang telah diatur dengan baik oleh panitia sehingga tidak mengganggu jam operasional angkutan pelajar di Tabalong.
"Bagi warga yang ingin melihat MTQ kita siapkan angkutan dari pagi dan malam," kata bupati.
Khusus untuk malam hari semua unit angkutan umum sebanyak 25 buah akan digunakan untuk melayani masyarakat yang ingin menyaksikan kegiatan MTQ.
Sedangkan untuk pagi hari karena bersamaan dengan pelayanan untuk pelajar maka akan digunakan seperti pelayanan hari biasa, bisa digunakan pelajar maupun masyarakat.
Terpisah Kepala Dishub Tabalong, Imam Fahrullazi, juga menjelaskan, untuk angkutan yang dikelola pihaknya dipastikan tidak menggangu para pelajar yang biasanya menggunakan angkutan gratis ini.
"Semua berjalan seperti biasa, sambil melayani pelajar, kita sekaligus juga melayani untuk kegiatan MTQ," katanya.
Di samping itu, ada juga yang secara khusus diatur untuk titik kumpul bagi masyarakat yang ingin menyaksikan kegiatan MTQ.
Titik kumpulnya di Kawasan Pasar Panas, Kembang Kuning, Pasar Jangkung dan jug di kawasan Kalahang.
