Aneka Macam Motif Sasirangan
Pengrajin Banua Makin Kreatif, Sasirangan Disulap Jadi Sarung Tangan, Ransel Hingga Kipas Lipat
Salah satu pengrajin Sasirangan Banjarmasin, Marini Permatasari membikin kipas angin dengan motif Sasirangan klasik yang harganya Rp 15.000.
Penulis: Syaiful Anwar | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASIN POST.CO.ID, BANJARMASIN - Generasi muda sekarang ini cukup kreatif dalam membikin motif Sasirangan maupun produk yang dijual.
Produk yang dijual tidak sekedar kain saja saja, juga merambah ke kipas, tas hingga tanggui.
Salah satu pengrajin Sasirangan Banjarmasin, Marini Permatasari membikin kipas angin dengan motif Sasirangan klasik yang harganya Rp 15.000.
"Kipasnya bisa dilipat kecil supaya mudah di simpan di dalam tas," ucapnya
Selain itu, lanjut dia, dirinya juga membikin ransel Sasirangan yang harganya Rp 150.000.
"Tas ransel multifungsi, bisa diselempangkan dan dijinjing," ungkapnya.
Baca: Beraneka Macam Motif Sasirangan Khas Banua, Rina Bikin Sasirangan Ada Cangkir dan Kopinya
Baca: Orie Perkenalkan Sasirangan Motif Seribu Sungai karena Terinspirasi Hal Ini
Baca: Terinspirasi Ketupat Sungai Baru, PKK Ini Lestarikan Budaya Kampung Halaman di Sasirangan
Nana tak mau kalah kreatifnya, menjual sarung tangan dengan motif Sasirangan. "Sarung tangan ini sangat pas buat perempuan yang naik kendaraan," katanya.
Selain melindungi tangan dari sengatan matahari, juga kelihatan keren dengan motif Sasirangan.
"Saya juga menjual tas buat keperluan hari-hari maupun kondangan yang harganya bervariasi, mulai tas kecil dari Rp 20.000 hingga Rp 350.000," tegas pengrajin asal Sungai Andak Banjarmasin ini. (banjarmasin post.co.id/syaiful anwar)
