Satu Anggota KPPS di Basirih Meninggal dan Sakit, Ini yang Dilakukan Komisioner KPU

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Para komisioner KPU Kota Banjarmasin kunjungi petuas KPPS di Kota Banjarmasin yang mengalami sakit dan meninggal dunia, Kamis (15/4/2019).

Disampaikan Komisoner KPU Kota Banjarmasin, Gusti Makmur, pihaknya berkunjung ke Jafri Jam-Jam, tempat satu anggota KPPS yang dikabarkan sakit. Kemudian berlanjut ke lokasi meninggalnya satu petugas KPPS TPS 03 Kelurahan Basirih, Banjarmasin Barat, Abdul Hadi.

“Iya memang ada satu anggota KPPS yang meninggal dunia. Kami melayat kesana. Tapi terlebih dahulu menjenguk anggota KPPS di Jafri Jam-Jam yang sakit,” ucap Gusti Makmur.

Baca: Reva Mengkhawatirkan Orangtuanya di Pulau Matasiri yang Terkena Tanah Longsor

Baca: Baim Wong Dicium Wanita Ini di Depan Paula Verhoeven, Sahabat Nagita Slavina & Raffi Ahmad Bereaksi

Baca: Kekesalan Aurel Hermansyah ke Atta Halilintar Karena Sebut Sosok Ini, Sempat Dijodohkan Ashanty

Ia menyadari kondisi dan cara kerja untuk perhitungan suara setelah Pemilu memang dianggap padat. Sehingga banyak petugas KPPS yang kelelahan. Bahkan di Banjarmasin tercatat ada delapan petugas KPPS yang mengalami sakit.

Sebutnya, KPU Kota Banjarmasin bakal memberikan bantuan terhadap petugas yang mengalami sakit tersebut. Begitupun bantuan dana kepada petugas yang meninggal dunia. Selain itu juga dilaporkan ke KPU RI untuk galang bantuan lainnya.

Pascapemilu kali ini ujar Gusti Makmur, para petugas KPPS maupun KPPK memang banyak yang mengalami kelelahan. Ditambah lagi pekerjaan yang dilakukan hingga malam.

Jelasnya memang terjadi perubahan pola kerja. Apalagi bagi mereka yang tidak biasa begadang, diharuskan untuk tidur dinihari. Begitupun para Komisioner KPU.

Lantas, kepada petugas penyelenggara Pemilu baik di kelurahan maupun kecamatan, Gusti Makmur mengingatkan agar mereka selalu menjaga kesehatan.

Baca: NEWSVIDEO : Pemungutan Suara Ulang di Dua TPS di Kabupaten Hulu Sungai Utara

Baca: Lagu Patah Hati Ivan Gunawan Seusai Ayu Ting Ting Dicium Pria Turki, Lihat Ekspresi Teman Ruben Onsu

Terlepas dari itu, semenjak pesta demokrasi usai, hingga saat ini ujarnya rata-rata 50 persen rekapitulasi perhitungan suara yang selesai. Ditarget sebelum tanggal 1 Mei 2019 sudah selesai.

“Kalau kami rencananya tanggal 1 Mei 2019 rekapitulasi perhitungan suara sudah selesai. Paling lambat tanggal 2 Mei. Karena kami juga perlu melakukan pleno,” tutup Gusti Makmur.

(banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)