Berita Kaltim

Nekat Melompat dari Jembatan, Pemuda Ditemukan Tewas Dibawa Arus Sungai Sejauh 500 Meter

Pemuda yang sempat menghebohkan warga akibat aksi nekatnya itu, akhirnya ditemukan tim gabungan dari Basarnas, Kepolisian dan PMI Kutim.

Editor: Elpianur Achmad
TRibunkaltim.Co/Margaret Sarita
Pencarian terhadap Junaidi (22), Warga Jalan Pinang Mas, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, yang nekat melompat di Jembatan Pinang, Jalan IA Muis, Kecamatan Sangatta Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Rabu (11/9/2019) malam, akhirnya selesai, Kamis (12/9/2019) pagi. 

Ia mengatakan, awalnya sekitar pukul 10.30 Wita, korban dan keluarga yakni ayah dan ibunya serta kakanya bernama Yusri (21) dan saudara kembarnya yakni Yudi (7).

"Jadi korban ini kembar, yang meninggal ini Yuda dan saudara kembarnya ini Yudi," ujar Harsul.

Baca: Kabut Asap Saput Bandara Syamsudin Noor, Penerbangan Terganggu Lagi, Kedatangan Wakapolri Digeser

Lanjut Harsul, sampai di kolam renang Wika untuk berenang, kakanya yakni Yusri yang telah dewasa berenang di kolam besar khusus untuk dewasa, sedangkan si korban dan saudara kembarnya berenang di kolam kecil.

Setelah sekitar 10 menit berenang, kakanya ini melihat adiknya yakni si Yudi masuk ke kolam renang besar dan langsung di dekati Yusri untuk diawasi.

"Nah, sekitar 5 menit kemudian Yusri bertannya pada Ibunya yang berada di pinggir kolam renang " di mana Yuda " dan ibunya menjawab " tadi ada di sini ",

tapi pas begitu Yusri berbalik badan, Yusri melihat adik si Yuda sudah di angkat oleh 2 orang di bawa ke pinggir kolam renang," jelasnya.

Setelah itu ucap Harsul, kakaknya ini pun langsung mendatangi dan melihat adiknya Yuda yang sedang diberi pertolongan pertama dengan cara mempompa jantung dengan menggunakan tangan.

"Dan adiknya mengeluarkan muntah sedikit kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit Hermina dan dirawat di UGD selama kurang lebih 30 menit.

Setelah itu baru dokter menyatakan korban meninggal dunia. Terus setengah 2 baru dibawa ke rumah duka untuk langsung di makamkan di pemakaman Umum Telindung," ungkapnya.

Baca: 123 Mahasiswa Program Khusus Ulama UIN Antasari Ikuti Pelatihan Jurnalistik di BPost

Ia menambahkan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari saksi-saksi yakni orangtua korban dan pihak pengelola kolam renang.

"Kita masih periksa saksi-saksi dulu," pungkasnya.

Sebelumnya, anak tenggelam kembali terjadi di Kota Balikpapan. Kali ini seorang anak tenggelam di kolam renang Perumahan Wika, Kecamatan Balikpapan Utara, Minggu, (1/9/2019).

Informasi tersebut tersiar pertama kali di group relawan Info Bencana Balikpapan yang menginformasikan bahwa terjadi insiden tenggelamnya seorang anak di kolam renang Wika.

Diketahui, korban tersebut bernama Yuda Mahendra (7) pasangan dari Amin dan Ismini warga di jalan Abdul Wahab Syahrani LKMD sebelum Untri, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara.

Kini kasus anak tenggelam tersebut tengah ditangani jajaran Polsek Balikpapan Utara.

(Tribunkaltim.co)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Pemuda Ini Nekat Melompat dari Jembatan dan Tewas Dibawa Arus Sungai Sejauh 500 Meter, https://kaltim.tribunnews.com/2019/09/12/pemuda-ini-nekat-melompat-dari-jembatan-dan-tewas-dibawa-arus-sungai-sejauh-500-meter?page=all.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved