Berita Selebrita

Sparta Anjing yang Serang ART Sampai Tewas Diserahkan ke Unit K9, Begini Reaksi Bima Aryo

Sparta anjing yeng menyerang ART, Yayan (35) hingga tewas selanjutnya akan jadi anjing prajurit

Editor: Hari Widodo
Instagram @bimaaryo
Bima Aryo dan anjingnya, Sparta 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Meski dipastikan Sparta anjing yang serang Asisten Rumah Tangga (ART) Yayan (35) terbukti tidak terjangkit rabies, namun selanjutnya anjing tersebut tidak lagi kembali bersama pemiliknya Bima Aryo.

Sparta akan menjadi seorang anjing prajurit. Sparta akan dilatih layaknya anjing pemburu di bawah pengawasan Unit K-9 Polda Metro Jaya.

Hal tersebut disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Cipayung, Iptu Budi Setianta saat penyerahan anjing sparta dari pihak Pusat Kesehatan Hewan dan Ternak (Puskeswan) Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan) KPKP) DKI Jakarta kepada pihaknya.

Penyerahan anjing sparta ini juga turut disaksikan Bima Aryo selaku pemilik di Fasilitas Observasi Puskeswan Dinas KPKP DKI Jakarta, Jalan Margono RM, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (13/9/2019).

Baca: Link Live Streaming Indosiar Madura United vs Barito Putera Liga 1 2019 Pekan 18 Sore Ini

Baca: Baju Seksi Ayu Ting Ting Saat di Labuan Bajo Disorot, Penampilan Teman Ivan Gunawan dan Ruben Onsu

Baca: Rida Temui Kenyataan Putrinya Tewas Dianiaya Ibu Tirinya, Sempat Mimpi Sang Anak Minta Digendong

Baca: Sering Temui Mayat Membusuk, Darham Ungkap Trik Hadapi Jenazah Berbau Busuk

Ditegaskannya, anjing jenis Belgian Melliois itu selanjutnya akan berada di bawah pengawasan sekaligus pengasuhan dari Unit K9 Polda Metro Jaya yang berada di bilangan Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur.

Keputusan tersebut merujuk pengembangan kasus kematian Yayan (35) yang masih berlangsung hingga saat ini. Diketahui, pembantu rumah tangga itu mengalami penyerangan saat memberi makan Sparta di kediaman Bima pada Jumat (30/8/2019) lalu.

Sehingga anjing tidak dikembalikan kepada Bima Aryo walaupun telah dinyatakan sehat dan bebas rabies dari Puskeswan Dinas KPKP DKI Jakarta.

"Setelah ini mungkin anjing kita titipkan ke K-9 daerah cibubur. Ya tidak kita kembalikan ke pemiliknya karena masih bermasalah," ungkapnya ditemui di Fasilitas Observasi Puskeswan Dinas KPKP DKI Jakarta, Jalan Margono RM, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (13/9/2019).

Sementara itu, terkait metode maupun batas waktu pengasuhan Sparta, Iptu Budi Setianta mengaku belum dapat membeberkan. Hanya saja, pengasuhan dilakukan di bawah pengawasan Unit K9 Polda Metro Jaya walaupun kasus penyerangan telah selesai dilakukan.

"Tidak dikembalikan. Kami taruh di K9. Ya bisa seterusnya, ya bisa nanti kita kembalikan. Yang jelas nggak kita kembalikan ke rumah di mana anjing itu menggigit, ya. Ya kemungkinan bisa milik K9,"ungkap Iptu Budi Setianta.

"Ya nanti kita koordinasikan dengan pimpinan saya. Yang jelas untuk sementara anjing ini kita pindahkan ke K9. Nanti kita koordinasikan dengan pimpinan," tambahnya.

Walau dinyatakan sangat sehat dan bebas rabies, Sparta rupanya tidak dapat kembali kepelukan Bima Aryo. Sparta justru akan diasuh dan dilatih menjadi anjing pemburu di bawah pengawasan Unit K9 Polda Metro Jaya.

Keputusan tersebut rupanya tidak disesali Bima Aryo, sebab menurutnya Sparta akan diasuh oleh orang-orang yang tepat. Hal tersebut katanya merujuk keterangan Kanit Reskrim Polsek Cipayung, Iptu Budi Setianta yang menyebutkan Sparta akan dilatih oleh anggota Unit K9.

Hanya saja, dirinya akan terus mendampingi Sparta pada tahapan awal yakni proses pengenalan. Sebab, anjing jenis Belgian Melliois kesayangannya itu hanya patuh pada seseorang yang sudah dikenal sebelumnya.

"Sebagaimana pak Kanit katakan, nanti untuk ke depannya kita lihat seperti apa, apakah rehabilitasi untuk waktu tertentu. Yang pasti saya akan terus pantau, karena untuk sparta belum bisa sama orang lain kecuali sudah kenal," ungkapnya ditemui di Fasilitas Observasi Puskeswan Dinas KPKP DKI Jakarta, Jalan Margono RM, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (13/9/2019).

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved